4 Bahaya yang Bisa Dialami Anak Jika Disetrum

4 Bahaya yang Bisa Dialami Anak Jika Disetrum

Muhamad Reza Sulaiman - detikHealth
Kamis, 04 Mei 2017 14:46 WIB
4 Bahaya yang Bisa Dialami Anak Jika Disetrum
Foto: Muhammad Aminudin
Jakarta - Tersetrum tanpa sengaja ketika menggunakan peralatan listrik saja sudah menakutkan. Tindakan kepala sekolah di Malang yang dengan sengaja menyetrum siswanya sebagai bentuk hukuman tentu saja tidak bisa dibenarkan.

dr Andri, SpKJ, FAPM, dari Klinik Psikosomatik RS Omni Alam Sutera, mengatakan klaim aman yang disebut-sebut kepala sekolah belum terbukti secara ilmiah. Berdasarkan penyelidikan polisi ditemukan juga peralatan untuk menyetrum merupakan buatan sendiri yang tidak bisa dipastikan keamanannya.

"Katanya sudah dicoba kepada guru, tapi guru itu kan orang dewasa. Sedangkan siswa yang disetrum itu anak-anak. Tentu saja efeknya bisa berbeda, dan bisa saja fatal," tutur dr Andri kepada detikHealth.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Kata Dokter Jiwa Soal Hukuman Menyetrum untuk Anak

Lalu, apa saja risiko bahaya fatal yang mengancam siswa ketika disetrum? Berikut 4 di antaranya:

1. Luka bakar

ilustrasi
Bahaya utama dari tersetrum tentu saja adalah luka bakar. Setruman tegangan rendah di bawah 500 volt saja sudah bisa menyebabkan luka bakar yang cukup serius.

Pada luka bakar karena tegangan tinggi, risiko cedera tidak hanya terlihat di kulit, namun juga jaringan dalam di bawah kulit yang mengalami kerusakan.

2. Kejang

Foto: thinkstock
Mengalami kontak dengan listrik tegangan tinggi dapat membuat seseorang kejang. Pada sebagian kasus, orang dewasa pun bisa terpental ketika tersetrum listrik tegangan tinggi.

3. Masalah jantung

Foto: Getty Images
Sistem kelistrikan tubuh merupakan penanggung jawab utama mengapa jantung manusia bisa berdetak. Adanya tegangan listrik dari luar tubuh bisa mengacaukan sistem kelistrikan jantung, yang berisiko membuat anak mengalami masalah jantung.

4. Kematian

Foto: thinkstock
Kematian karena tersetrum memang jarang, namun risikonya tak bisa diremehkan. Sekitar 1.000 kematian per tahun terjadi karena setruman listrik tegangan tinggi.

Baca juga: Tepatkah Menyetrum Jadi Alat Terapi Anak yang Gemar Berbohong?
Halaman 2 dari 5
Bahaya utama dari tersetrum tentu saja adalah luka bakar. Setruman tegangan rendah di bawah 500 volt saja sudah bisa menyebabkan luka bakar yang cukup serius.

Pada luka bakar karena tegangan tinggi, risiko cedera tidak hanya terlihat di kulit, namun juga jaringan dalam di bawah kulit yang mengalami kerusakan.

Mengalami kontak dengan listrik tegangan tinggi dapat membuat seseorang kejang. Pada sebagian kasus, orang dewasa pun bisa terpental ketika tersetrum listrik tegangan tinggi.

Sistem kelistrikan tubuh merupakan penanggung jawab utama mengapa jantung manusia bisa berdetak. Adanya tegangan listrik dari luar tubuh bisa mengacaukan sistem kelistrikan jantung, yang berisiko membuat anak mengalami masalah jantung.

Kematian karena tersetrum memang jarang, namun risikonya tak bisa diremehkan. Sekitar 1.000 kematian per tahun terjadi karena setruman listrik tegangan tinggi.

Baca juga: Tepatkah Menyetrum Jadi Alat Terapi Anak yang Gemar Berbohong?

(mrs/vit)

Berita Terkait