Kurangi Asupan Makanan Agar Perut Tak Kaget Saat Puasa Ramadan

Kurangi Asupan Makanan Agar Perut Tak Kaget Saat Puasa Ramadan

Muhamad Reza Sulaiman - detikHealth
Rabu, 10 Mei 2017 14:29 WIB
Kurangi Asupan Makanan Agar Perut Tak Kaget Saat Puasa Ramadan
Foto: Ilustrasi kurangi asupan makanana/iStock
Jakarta - Puasa Ramadan tidak lama lagi. Sebagai salah satu persiapan agar perut tidak kaget saat menjalani ibadah puasa selama sebulan, sejak saat ini bisa mengurangi asupan makanan.

Prof Dr dr Murdani Abdullah, SpPD-KGEH, dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia - RS Cipto Mangunkusumo, mengatakan saat puasa, perut akan kosong selama kurang lebih 14 jam. Karena itu, tidak ada salahnya melakukan persiapan agar perut tak kaget.

"Saya kira itu bagus. Menjelang bulan Ramadan kan ada yang melakukan puasa Syakban. Dan walau ada perbedaan mazhab, tapi memasuki bulan Ramadan dengan persiapan itu memang baik," tutur Prof Murdani, ditemui usai simposium Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) di RS Cipto Mangunkusumo, Salemba, Jakarta Pusat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dijelaskan Prof Murdani, tubuh memiliki ritme dalam menjalankan fungsinya, termasuk dalam pengaturan sistem pencernaan. Bagi orang yang sebelumnya belum pernah puasa dan tiba-tiba harus menahan lapar dan haus selama kurang lebih 14 jam tentunya bisa menimbulkan gangguan.

Baca juga: Studi: Diet 'Puasa' Bisa Pulihkan Pankreas Penyandang Diabetes

Gangguan pencernaan ini bisa bermacam-macam mulai dari diare atau mencret, konstipasi dan sembelit hingga nyeri di bagian perut. Tentu saja jika mengalami gangguan-gangguan ini, ibadah puasa yang dijalankan tidak akan maksimal.

Dengan mengurangi asupan makanan sejak sebelum puasa, maka ritme tubuh terutama sistem pencernaan akan mulai beradaptasi. Dari pengurangan yang sedikit-sedikit, perut tidak akan kaget ketika nanti kosong selama bulan puasa.

"Maka dari itu ada baiknya memasuki bulan puasa dengan persiapan, dengan mulai mengurangi asupan makanan supaya irama tubuh tidak terganggu dan perut tidak kaget ketika puasa," tutupnya.

Baca juga: Pakar Buktikan Manfaat Diet yang Mirip Puasa Senin-Kamis

(mrs/vit)

Berita Terkait