5 Penyebab Lidah Mengalami Salah Rasa

5 Penyebab Lidah Mengalami Salah Rasa

AN Uyung Pramudiarja - detikHealth
Minggu, 28 Mei 2017 13:22 WIB
5 Penyebab Lidah Mengalami Salah Rasa
Foto: Thinkstock
Jakarta - Berbagai kondisi bisa memicu metallic taste, sejenis gangguan pengecapan yang membuat lidah salah rasa. Mulai dari obat-obatan, penyakit tertentu, hingga kehamilan bisa menjadi pemicunya.

Dalam istilah medis, lidah yang mengalami salah rasa disebut parageusia atau dysgeusia. Indra pengecap di lidah mengalami distorsi, sehingga persepsi terhadap rasa berubah. Misalnya terasa seperti logam atau metallic taste, tengik, atau tidak bisa mengecap rasa tertentu seperti manis.

Umumnya, gangguan ini tidak berbahaya dan akan membaik dengan sendirinya. Namun dalam kondisi tertentu, bisa juga berhubungan dengan penyakit serius seperti diabetes mellitus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Inilah Gangguan yang Umum Terjadi pada Indra Perasa Anda

Beberapa kondisi yang bisa menyebabkan lidah mengalami salah rasa antara lain sebagai berikut, dirangkum dari berbagai sumber.

1. Infeksi saluran napas

Foto: thinkstock

Indra pengecap sering dikaitkan dengan indra penciuman. Ketika indra penciuman bermasalah, seperti saat mengalami infeksi saluran napas, maka kemampuan lidah mengecap rasa juga bisa berubah. Ini sering terjadi pada infeksi sinusitis, pilek, dan semacamnya.

2. Malas gosok gigi

Foto: Thinkstock

Gosok gigi secara tertur penting untuk mencegah infeksi pada gusi maupun gigi. Berbagai infeksi yang terjadi di rongga mulut bisa mengganggu fungsi lidah sebagai indra pengecap. Misalnya gingivitis dan periodontitis.

3. Efek samping obat

Foto: Thinkstock

Multivitamin yang mengandung logam berat seperti zinc dan zat besi juga bisa memicu metallic taste, salah satu gangguan salah rasa yang sering ditemui. Demikian juga dengan beberapa jenis antibiotik dan anti alergi, seringkali memiliki efek samping dysgeusia.

4. Kehamilan

Foto: thinkstock

Di masa-masa awal kehamilan, gangguan indra pengecap di lidah sering terjadi. Tidak diketahui pasti penyebabnya, tetapi diyakini berhubungan dengan perubahan hormon reproduksi.

5. Penyakit tertentu

Foto: Getty Images

Meski jarang, gangguan rasa di lidah juga bisa berhubungn dengan penyakit tertentu. Misalnya gangguan saraf pada demensia atau pikun. Juga pada diabetes yang tidak terdiagnosis, serta gangguan hati atau ginjal. Namun biasanya tidak muncul sendirian, melainkan disertai gejala lain.
Halaman 2 dari 6

Indra pengecap sering dikaitkan dengan indra penciuman. Ketika indra penciuman bermasalah, seperti saat mengalami infeksi saluran napas, maka kemampuan lidah mengecap rasa juga bisa berubah. Ini sering terjadi pada infeksi sinusitis, pilek, dan semacamnya.


Gosok gigi secara tertur penting untuk mencegah infeksi pada gusi maupun gigi. Berbagai infeksi yang terjadi di rongga mulut bisa mengganggu fungsi lidah sebagai indra pengecap. Misalnya gingivitis dan periodontitis.


Multivitamin yang mengandung logam berat seperti zinc dan zat besi juga bisa memicu metallic taste, salah satu gangguan salah rasa yang sering ditemui. Demikian juga dengan beberapa jenis antibiotik dan anti alergi, seringkali memiliki efek samping dysgeusia.


Di masa-masa awal kehamilan, gangguan indra pengecap di lidah sering terjadi. Tidak diketahui pasti penyebabnya, tetapi diyakini berhubungan dengan perubahan hormon reproduksi.


Meski jarang, gangguan rasa di lidah juga bisa berhubungn dengan penyakit tertentu. Misalnya gangguan saraf pada demensia atau pikun. Juga pada diabetes yang tidak terdiagnosis, serta gangguan hati atau ginjal. Namun biasanya tidak muncul sendirian, melainkan disertai gejala lain.

(up/up)

Berita Terkait