Menurut Dr dr Samuel Oetoro, MS, SpGK dari MRCCC Siloam Hospital Semanggi, kurma memang baik dikonsumsi saat berpuasa karena memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi. Termasuk dalam bahan makanan sumber karbohidrat, kurma mengandung glukosa, fruktosa dan sukrosa.
"Fruktosa di dalam tubuh untuk digunakan oleh sel tidak membutuhkan hormon insulin. Dengan kata lain, kalau kita makan fruktosa gula yang ada itu bisa langsung masuk ke dalam sel, jadi bisa digunakan sebagai energi," tutur dr Samuel kepada detikHealth.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Bantu Cegah Bau Mulut, Masukkan Asupan Ini ke Menu Sahur dan Berbuka
Selain utamanya mengandung karbohidrat, kurma juga mengandung sedikit protein, mineral seperti zinc, selenium serta antioksidan. "Jadi supaya tidak lemas bisa makan kurma saat berbuka. Juga saat sahur, bisa dimakan sebagai cadangan energi," imbuhnya.
Ilustrasi pedagang kurma di Pasar Tanah Abang Jakarta Pusat (Foto: Rachman Haryanto) |
Hal serupa juga disampaikan oleh dokter spesialis gizi klinik dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, DR dr Saptawati Bardosono, SpGK, MSc atau yang akrab disapa dr Tati. Ia membenarkan bahwa kurma sangat baik dikonsumsi saat berpuasa.
"Selama ini kurma kan memang sering dimanfaatkan sebagai makanan ya, khususnya pada bulan puasa. Saat berbuka misalnya, sebab kandungan karbohidrat pada kurma dapat segera menormalkan kadar gula darah," ujar dr Tati.
Baca juga: 'Kopi' Biji Kurma Sangat Baik Diminum Saat Puasa, Benar Tidak Ya?
Pilihan menu sahur yang tepat bisa menghindarkan godaan siklus ngantuk lho! Simak videonya berikut ini:
(ajg/up)












































Ilustrasi pedagang kurma di Pasar Tanah Abang Jakarta Pusat (Foto: Rachman Haryanto)