Siswi SMP Dikabarkan Lumpuh Usai Vaksin MR, Ini Imbauan Dokter

Siswi SMP Dikabarkan Lumpuh Usai Vaksin MR, Ini Imbauan Dokter

Firdaus Anwar - detikHealth
Senin, 14 Agu 2017 12:03 WIB
Siswi SMP Dikabarkan Lumpuh Usai Vaksin MR, Ini Imbauan Dokter
Pihak berwenang tengah menginvestigasi apakah vaksin MR benar sebabkan kelumpuhan. (Foto ilustrasi: Rachman Haryanto)
Jakarta - Seorang siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Demak, Jawa Tengah, dikabarkan lumpuh usai mendapat vaksin campak dan rubella (MR) di sekolahnya. Informasi tersebut beredar luas di media sosial membuat beberapa orang tua ketakutan.

"Vaccine injury is real!!!! Jangan dikira kami yang no vaksin gembira dengan berita ini. Justru ini nightmare buat kami. Hal yang sangat kami takutkan untuk terjadi, tapi terjadi," kata akun pengguna Facebook Lusyyana Sahid dalam postingannya yang sudah dibagikan lebih dari 11 ribu kali.

Baca juga: Siswi SMP Dikabarkan Lumpuh Usai Divaksin MR, Begini Komentar Dokter

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menanggapi hal tersebut dr Piprim Basarah Yanuarso, SpA(K), dari Rumah Vaksinasi mengatakan bahwa belum tentu vaksin MR yang menyebabkan kelumpuhan. Ada kemungkinan hal lain yang menyebabkan kelumpuhan dan gajala munculnya kebetulan bersamaan setelah imunisasi.

"Pihak berwenang sedang melakukan penyelidikan adakah hubungan sebab akibat antara lumpuh dengan imunisasi. Sebab kalau memang benar lumpuh akibat imunisasi mestinya ada jutaan anak sekolah lain yang juga lumpuh sesudah diimunisasi serentak bulan Agustus ini," kata dr Piprim saat dihubungi detikHealth pada Senin (14/8/2017).

"Mari bersabar menunggu hasil investigasi pihak berwenang. Dalam hal ini Komda dan Komnas KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi -red)," kata dr Piprim yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyebut vaksin MR sudah teruji aman dan digunakan di sekitar 150 negara. Efek samping diketahui memang ada namun hanya demam, bengkak di lokasi suntikan, dan munculnya ruam merah ringan tidak sampai menimbulkan kelumpuhan.

Baca juga: Mengenal Vaksin MR, Pengganti MMR yang Stoknya Sudah Lama Kosong (fds/up)

Berita Terkait