Jakarta -
Tak semua buah dan sayur perlu dikupas sebelum dimakan. Beberapa buah dan sayur ini justru lebih bermanfaat bagi kesehatan jika dimakan bersama kulitnya.
Meski tak dikupas, tapi buah dan sayur ini tetap harus dicuci di bawah air mengalir. Bukan untuk mengurangi rasa, namun agar terhindari dari adanya kuman dan bakteri.
Lalu, apa saja sayur dan buah yang baiknya dimakan bersama kulitnya? Dikutip dari Men's Health, berikut beberapa di antaranya:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: 3 Tips Mudah untuk Sukseskan Program Diet Anda
1. Wortel
Foto: Getty Images
|
Wortel kaya akan polyacetylenes, senyawa kimia yang tengah diteliti terkait potensinya untuk membunuh sel kanker. Selain itu, diyakini bahwa polyacetylenes mengandung antijamur, antibakteri, dan memiliki efek anti-inflamasi. Pada wortel, senyawa polyacetylenes terkonsentrasi tepat di bawah kulit.
2. Terong
Foto: iStock
|
Kulit terong mengandung antioksidan yang disebut nasunin. Meski senyawa tersebut belum diteliti sebagi obejk tunggal, sebuah studi pada hewan percobaan yang dipublikasi di U.S. National Library of Medicine and National Institutes of Health menunjukkan bahwa nasunin bisa membantu menjaga jaringan otak tetap sehat.
3. Apel
Foto: Ari Saputra
|
Mengupas kulit apel membuatnya kehilangan pektin. Pektin merupakan serat larut yang bisa membantu menstabilkan dan menurunkan LDL kolesterol dan gula darah. Selain itu, pektin juga bisa memperlambat proses pencernaan sehingga Anda dapat merasa kenyang lebih lama.
4. Kentang
Foto: iStock
|
Dibanding dagingnya, kulit kentang mengandung lebih banyak serat, zat besi, dan asam folat. Para peneliti di Unibersity of Maine menemukan bahwa kulit kentang mengandung antioksidan 5 sampai 10 kali lebih banyak.
5. Timun
Foto: Ari Saputra
|
Kulit mentimun mengandung kalsium, magnesium, fosfor, kalium, vitamin A, dan vitamin K. Selain itu, patut diketahui bahwa hampir semua serat pada timun terkandung di kulitnya. Sementara, daging timun lebih banyak mengandung air.
6. Anggur
Foto: Thinkstock
|
Setelah mencui bersih anggur, tak ada salahnya jika Anda langsung mengonsumsi anggur beserta kulitnya. Terutama anggur merah, mengandung resveratrol, fitokimia yang bermanfaat bagi kesehatan jantung serta otak. Beberapa studi yang dilakukan pada hewan juga menunjukkan resveratrol bisa memperlambat pertumbuhan sel kanker.Baca juga: Ini Dia Manfaat Mengonsumsi Jeruk
Wortel kaya akan polyacetylenes, senyawa kimia yang tengah diteliti terkait potensinya untuk membunuh sel kanker. Selain itu, diyakini bahwa polyacetylenes mengandung antijamur, antibakteri, dan memiliki efek anti-inflamasi. Pada wortel, senyawa polyacetylenes terkonsentrasi tepat di bawah kulit.
Kulit terong mengandung antioksidan yang disebut nasunin. Meski senyawa tersebut belum diteliti sebagi obejk tunggal, sebuah studi pada hewan percobaan yang dipublikasi di U.S. National Library of Medicine and National Institutes of Health menunjukkan bahwa nasunin bisa membantu menjaga jaringan otak tetap sehat.
Mengupas kulit apel membuatnya kehilangan pektin. Pektin merupakan serat larut yang bisa membantu menstabilkan dan menurunkan LDL kolesterol dan gula darah. Selain itu, pektin juga bisa memperlambat proses pencernaan sehingga Anda dapat merasa kenyang lebih lama.
Dibanding dagingnya, kulit kentang mengandung lebih banyak serat, zat besi, dan asam folat. Para peneliti di Unibersity of Maine menemukan bahwa kulit kentang mengandung antioksidan 5 sampai 10 kali lebih banyak.
Kulit mentimun mengandung kalsium, magnesium, fosfor, kalium, vitamin A, dan vitamin K. Selain itu, patut diketahui bahwa hampir semua serat pada timun terkandung di kulitnya. Sementara, daging timun lebih banyak mengandung air.
Setelah mencui bersih anggur, tak ada salahnya jika Anda langsung mengonsumsi anggur beserta kulitnya. Terutama anggur merah, mengandung resveratrol, fitokimia yang bermanfaat bagi kesehatan jantung serta otak. Beberapa studi yang dilakukan pada hewan juga menunjukkan resveratrol bisa memperlambat pertumbuhan sel kanker.
Baca juga: Ini Dia Manfaat Mengonsumsi Jeruk
(mrs/up)