"Nggak sakit. Tadi juga abis makan. Sempat pingsan. Terus langsung dibawa ke rumah sakit sekitar pukul 11.00 WIB," kata Deni, dikutip dari detikHOT.
Baca juga: Sebelum Meninggal Dunia, Sys NS Sempat Pingsan Setelah Makan
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Makanan
|
Foto: iStock
|
Lagipula, terlalu banyak konsumsi gula juga bisa memicu timbulnya bakteri jahat dan mengakibatkan ketidakseimbangan mikrobiota di saluran cerna.
Beberapa jenis sayuran seperti kubis, kembang kol, kale, dan brokoli juga bisa menyebabkan perut kembung karena mengandung pati yang disebut raffinose. Senyawa tersebut sulit dicerna dan bisa berubah menjadi gas metana. Untuk itu, Chutkan menekankan bagi Anda yang tidak terbiasa mengonsumsi sayuran itu, mengonsumsinya langsung dalam jumlah banyak bisa membuat perut kembung.
2. Terkena celiac
|
Foto: iStock/Telegraph
|
"Perut kembung, mau muntah, dan kelelahan dapat dikaitkan dengan intoleransi gluten dan dapat dikelola dengan mengikuti diet bebas gluten," ungkap Prof Davis Sanders, ahli pencernaan.
3. Penyakit jantung
|
Foto: Thinkstock
|
4. GERD (Gastro-oesophageal reflux disease)
|
Foto: thinkstock
|
5. Irritable Bowel Syndrome
|
Foto: Getty Images
|
IBS dapat menyebabkan perut kembung, keinginan untuk terus menerus bersendawa, dan rasa tidak nyaman di perut karena sembelit atau diare yang membuat Anda menghabiskan lebih banyak waktu di kamar mandi.
Halaman 2 dari 6











































