Jakarta -
Jahe merupakan tanaman khas Indonesia yang memiliki banyak manfaat, termasuk manfaat untuk kesehatan tubuh manusia. Bahkan, jahe layak disebut sebagai superfood karena manfaatnya yang cukup beragam.
Jahe dikenal luas untuk menghangatkan badan. Jahe juga biasa digunakan oleh masyarakat untuk menghilangkan mual dan kembung.
Nah, manfaat jahe tidak hanya itu. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut 6 manfaat jahe bagi kesehatan tubuh:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: 5 Kandungan 'Super' Kangkung yang Menyehatkan, Siapa Nih yang Doyan?
1. Redakan pegal olahraga
Foto: thinkstock
|
Rasa pegal akibat sehabis berolahraga bisa dihilangkan dengan jahe. Studi yang dilakukan pada tahun 2009 menyebut rasa pegal dan nyeri akibat peradangan otot bisa reda dengan mengonsumsi 2 gram jahe per hari.
2. Turunkan gula darah
Foto: Thinkstock
|
Kegunaan jahe untuk menurunkan gula darah ditemukan peneliti tahun 2015 lalu. Konsumsi 2 gram bubuk jahe per hari mengurangi kadar gula darah sebesar 12 persen.
3. Redakan nyeri haid
Foto: thinkstock
|
Nyeri haid (dysmenorrhea) bisa diatasi dengan mengonsumsi 1 gram bubuk jahe pada tiga hari pertama menstruasi. Efek yang dihasilkan jahe sama seperti efek yang dihasilkan oleh obat asam mefenamic dan ibuprofen.
4. Cegah infeksi
Foto: iStock / ndtv
|
Peran gingerol dalam jahe tak hanya anti-inflamasi dan menghasilkan sensasi pedas. Gingerol terbukti mampu memerangi bakteri jahat yang menyebabkan gingivitis dan periodontitis.
5. Kontrol kolesterol
Foto: Thinkstock
|
Kadar kolesterol jahat (LDL) sangat tergantung dari konsumsi makanan Anda. Dengan mengonsumsi 3 gram jahe per hari, kadar kolesterol bisa turun 12 persen dan mengurangi risiko serangan jantung hingga 42 persen.
6. Redakan nyeri sendi
Foto: thinkstock
|
Radang sendi atau osteoarthritis bisa menyerang siapa saja. Dan penelitian menemukan rasa nyeri di sendi akibat osteoarthritis berkurang dengan mengoleskan campuran jahe, cinnamon, dan minyak wijen.Baca juga: Kandungan Daun Kelor yang Sangat Bermanfaat Bagi Kesehatan
Rasa pegal akibat sehabis berolahraga bisa dihilangkan dengan jahe. Studi yang dilakukan pada tahun 2009 menyebut rasa pegal dan nyeri akibat peradangan otot bisa reda dengan mengonsumsi 2 gram jahe per hari.
Kegunaan jahe untuk menurunkan gula darah ditemukan peneliti tahun 2015 lalu. Konsumsi 2 gram bubuk jahe per hari mengurangi kadar gula darah sebesar 12 persen.
Nyeri haid (dysmenorrhea) bisa diatasi dengan mengonsumsi 1 gram bubuk jahe pada tiga hari pertama menstruasi. Efek yang dihasilkan jahe sama seperti efek yang dihasilkan oleh obat asam mefenamic dan ibuprofen.
Peran gingerol dalam jahe tak hanya anti-inflamasi dan menghasilkan sensasi pedas. Gingerol terbukti mampu memerangi bakteri jahat yang menyebabkan gingivitis dan periodontitis.
Kadar kolesterol jahat (LDL) sangat tergantung dari konsumsi makanan Anda. Dengan mengonsumsi 3 gram jahe per hari, kadar kolesterol bisa turun 12 persen dan mengurangi risiko serangan jantung hingga 42 persen.
Radang sendi atau osteoarthritis bisa menyerang siapa saja. Dan penelitian menemukan rasa nyeri di sendi akibat osteoarthritis berkurang dengan mengoleskan campuran jahe, cinnamon, dan minyak wijen.
Baca juga: Kandungan Daun Kelor yang Sangat Bermanfaat Bagi Kesehatan
(mrs/up)