Bagi yang penasaran bagaimana proses operasi tersebut dilakukan spesialis bedah plastik dr Irena Sakura Rini, SpBP, menjelaskan bahwa prosesnya panjang. Ada banyak pihak yang dilibatkan mulai dari dokter, psikolog, hingga ahli hukum.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dokter awalnya mungkin akan melihat kondisi fisik pasien apakah ada kelainan dari genetik hingga fungsi tubuhnya yang membuat ia memang harus menjalani operasi kelamin. Sementara itu psikolog atau psikiater akan memastikan kestabilan mental pasien.
Sebagai contoh beberapa kasus orang yang terlahir dengan kondisi kelamin ganda atau ambigu bisa saja membutuhkan operasi penyesuaian kelamin. Proses penggantian kelamin sendiri bisa mulai dilakukan apakah dengan terapi hormon terlebih dahulu atau langsung operasi.
Terapi hormon dilakukan untuk mengubah tubuh secara perlahan dari dalam agar memperoleh karakteristik seks yang diinginkan memakan waktu berbulan-bulan hingga tahunan. Sementara itu operasi digunakan untuk menyesuaikan fungsi dan penampilan kelamin pasien.
"Tidak ada transplantasi (kelamin -red) karena sudah ada bawaan dari lahir yang tersembunyi. Jadi bukan dari lahir dia laki terus supaya jadi perempuan misalnya kita pindahkan rahim. Tidak seperti itu," ungkap dr Sakura.











































