5 Tanda Mata Kamu Sudah Minus dan Butuh Kacamata

5 Tanda Mata Kamu Sudah Minus dan Butuh Kacamata

Firdaus Anwar - detikHealth
Rabu, 28 Mar 2018 13:17 WIB
5 Tanda Mata Kamu Sudah Minus dan Butuh Kacamata
Gangguan penglihatan rabun jauh (miopi) atau yang sering disebut mata minus dapat terjadi di usia dini karena berbagai faktor. Foto: Thinkstock
Jakarta - Karena faktor genetik dan gaya hidup menurut ahli semakin banyak orang mengalami gangguan penglihatan rabun jauh (miopi) atau mata minus. Bila sudah demikian umumnya butuh alat bantu seperti kacamata atau lensa kontak untuk memperbaikinya.

Namun bagi mereka yang tidak pernah punya masalah penglihatan mungkin sulit untuk sadar ketika fungsi matanya mulai berkurang. Hal ini bisa karena tidak mengerti, tidak terbiasa membedakan penglihatan seperti apa yang normal dan yang tidak.

Nah beberapa hal berikut bisa jadi tanda kalau kamu sudah butuh kacamata:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pusing

Foto: iStock
Kalau kamu sering merasa pusing setelah membaca buku di dalam gelap atau menatap layar monitor, itu bisa jadi tanda awal dari kelelahan mata. Seiring dengan ketegangan yang tercipta oleh mata untuk pandangan lebih fokus potensi sakit kepala pun bisa datang.

Sering berkedip atau mengucek mata

Foto: ilustrasi/thinkstock
Karena mata sering dipakai untuk ekstra fokus melihat objek yang jauh kamu bisa tanpa sadar jadi sering berkedip atau mengucek matanya.

Memicingkan mata

Foto: thinkstock
Kebiasaan lain yang sering dilupakan dan bisa jadi tanda mata minus adalah memicingkan mata. Hal ini biasanya dilakukan untuk memaksa mata jadi lebih fokus sehingga kamu bisa melihat jelas.

Butuh jarak dekat

Foto: thinkstock
Perhatikan kebiasaan kamu saat melihat monitor atau papan tulis. Kalau kamu butuh jarak yang lebih dekat dibandingkan orang lain untuk membaca atau melihat gambar di dalamnya berarti fungsi penglihatan kamu sudah mulai terganggu.

Sulit melihat malam hari

Foto: thinkstock
Mata minus dapat sangat terasa dampaknya pada malam hari ketika cahaya di lingkungan sekitar berkurang. Bagi kamu dengan mata minus berjalan di malam hari akan terasa jadi lebih sulit terutama ketika mengemudikan kendaraan.
Halaman 2 dari 6
Kalau kamu sering merasa pusing setelah membaca buku di dalam gelap atau menatap layar monitor, itu bisa jadi tanda awal dari kelelahan mata. Seiring dengan ketegangan yang tercipta oleh mata untuk pandangan lebih fokus potensi sakit kepala pun bisa datang.

Karena mata sering dipakai untuk ekstra fokus melihat objek yang jauh kamu bisa tanpa sadar jadi sering berkedip atau mengucek matanya.

Kebiasaan lain yang sering dilupakan dan bisa jadi tanda mata minus adalah memicingkan mata. Hal ini biasanya dilakukan untuk memaksa mata jadi lebih fokus sehingga kamu bisa melihat jelas.

Perhatikan kebiasaan kamu saat melihat monitor atau papan tulis. Kalau kamu butuh jarak yang lebih dekat dibandingkan orang lain untuk membaca atau melihat gambar di dalamnya berarti fungsi penglihatan kamu sudah mulai terganggu.

Mata minus dapat sangat terasa dampaknya pada malam hari ketika cahaya di lingkungan sekitar berkurang. Bagi kamu dengan mata minus berjalan di malam hari akan terasa jadi lebih sulit terutama ketika mengemudikan kendaraan.

(fds/up)

Berita Terkait