.webp)
Tetapi, kenapa ya fenomena tidur setelah berhubungan seks ini lebih sering terjadi pada pria, sementara Anda ditinggal tidur, terheran-heran sambil meratapi nasib. Sebaiknya, jangan marah dulu ya, ternyata ada penjelasan ilmiah di balik hal ini.
Seperti dikutip Times of India, menurut ahli kesehatan, setelah mencapai orgasme, biasanya pria akan mengalami perubahan kimia pada tubuhnya. Ini terjadi ketika prolaktin biokimia dilepaskan, sehingga membuatnya menjadi lelah dan cenderung tidur setelah sesi intim.
Berbeda dengan wanita, meski sudah mencapai orgasme, mereka tidak mengalami hal demikian. Justru para wanita tetap akan terangsang secara semi-seksual dan senang untuk menikmati obrolan seputar seks, bahkan kembali berhubungan seks pasca orgasme.
Seks sendiri sejatinya membuat seseorang merasa rileks dan melepaskan hormon oksitosin. Hormon ini berfungsi menghilangkan kecemasan dan stres, sehingga membuat tidur lebih mudah sesudah berhubungan seks. Sebenarnya, hal ini bisa terjadi pada wanita juga, hanya saja perasaan mereka yang semi-terangsang tadi membuat mereka tetap aktif untuk beberapa waktu.
Kembali lagi soal mengapa pria tertidur setelah bercinta, alasan lainnya adalah bahwa saat berhubungan seks dan setelah klimaks, pengerahan tenaga dan kelelahan cenderung mengurangi glikogen yang menghasilkan energi di otot. Karena wanita memiliki lebih sedikit massa otot, jadi mereka tidak merasa sangat lesu setelah berhubungan seks.
Kemungkinan lainnya ialah ketika berhubungan seks dengan lampu dimatikan. Kondisi gelap-gelapan seperti ini disebut-sebut dapat membuat Anda merasa lebih rileks dan bebas stres. Sebab, gelap memberi sinyal pada tubuh bahwa sudah saatnya tidur dan hormon melatonin memulai siklus tidur Anda. Ya, trifecta sempurna dari prolaktin, oksitosin, dan melatonin ini memicu waktu untuk tidur.
