Mengutip dari Times of India, teh hitam bukan hanya bermanfaat menghangatkan tubuh di musim dingin saja tapi juga dikenal untuk meningkatkan kekebalan tubuh dengan meningkatkan antioksidan, karena mengandung polifenol. Ini merupakan sejenis antioksidan yang mencegah bahan kimia memasuki sistem tubuh. Polifenol ini juga berfungsi melawan bakteri penyebab plak, memperkuat tulang, bahkan melawan kanker ovarium.
Selain itu, teh hitam juga kaya akan antigen alkilamin dan tanin yang dapat memperkuat usus. Soal kandungan kafein dalam teh, jika diperhatikan kafein dalam teh lebih sedikit dibandingkan dengan kopi. Minuman ini juga memberikan perlindungan terhadap penyakit seperti parkinson, karsinoma sel basal, alzheimer, diabetes, kanker prostat pada pria dan kanker endometrium pada wanita.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Kopi Dingin vs Kopi Panas, Mana Lebih Sehat? |
Jadi, antara teh hitam dan kopi hitam, mana yang lebih sehat?
Terus terang, itu tergantung pada manfaat yang ingin diperoleh. Keduanya memiliki manfaat yang hampir sama. Namun, ada satu perbedaan yang signifikan, yaitu perbedaan jumlah kafein yang terkandung pada kedua minuman tersebut. Kopi memiliki dua kali lipat jumlah kafein (1/4 liter mengandung 80-90 miligram) bila dibandingkan dengan teh (40-45 miligram dalam jumlah yang sama).
Jadi, jika ingin mencari minuman yang dapat mengoptimalkan semua organ tubuh di pagi hari atau memberikan dorongan yang diperlukan sebelum berolahraga, maka kopi adalah jawabannya. Tetapi, jika cuma ingin mengusir kantuk di siang hari atau ingin tetap hangat di malam yang dingin, maka minum teh hitam.
Tonton juga video: 'Takaran Menyeduh Teh Hitam Kantong dalam Teko'
(hrn/up)











































