Fenomena kiki challenge ini cukup menjadi perbincangan di mana-mana sebab aksi yang dilakukan ini terbilang cukup berbahaya karena melibatkan seseorang harus menari di samping mobil yang sedang berjalan perlahan. Hal tersebut bisa menyebabkan kecelakaan bagi diri sendiri serta orang lain
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Remaja yang bersifat egosentris menunjukan dirinya melalui 2 cara yakni dengan membayangkan dirinya sebagai pusat perhatian melalui sosial media dan mereka percaya bahwa sesuatu yang unik serta viral ditunjukkan untuk mereka lakukan," jelas Dr Damanjit Sandhu.
Selama masa pertumbuhan atau pubertas, para remaja mengalami kelebihan hormon bernama dopamin yang membuat tubuhnya menjadi lebih aktif. Selain itu hormon dopamin juga menstimulasi remaja untuk mencari rasa senang melalui beragam aktivitas.
Salah satu cara untuk mencegah hal ini semakin mengarah negatif adalah dengan pendampingan oleh orangtua serta pendidikan di sekolah. Orangtua harus memberikan perhatian yang cukup agar perkembangan anak dapat diawasi, sedangkan di sekolah pendidikan harus bisa mengakomodasi kreatifitas remaja ke arah yang positif.











































