Dikutip dari ABC, nasi basi bisa jadi mengandung Bacillus cereus, yaitu organisme yang dikenal mengontaminasi nasi yang dapat membuat keracunan.
Seorang ahli mikrobiologi, Cathy Moir mengatakan bahwa bakteri ini menghasilkan racun yang dapat merusak sistem tubuh manusia, gejala paling ringan adalah muntah setelah makan makanan yang terkontaminasi oleh bakteri tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan cara mencuci beras dan memasak yang benar, bakteri Bacillus cereus dan spora tidak akan menjadi ancaman. Namun jika dalam kondisi lembab, bakteri ini mudah sekali tumbuh dan berkembang. Proses pendinginan juga tidak berfungsi membunuh bakteri ini.
Moir pun membagikan tips untuk menjaga nasi tetap dalam keadaan baik dan terhindar dari kontaminasi Bacillus cereus:
- Jaga nasi tetap hangat pada suhu sekitar 60 derajat celcius dan didinginkan di bawah 5 derajat celcius.
- Cuci tangan sebelum dan sesudah menyiapkan nasi serta sebelum makan.
- Masak nasi dengan benar.
- Jaga dapur dan perlatan masak, seperti panci dan rice cooker.











































