Melihat gaya hidup masa kini yang makin sedenter atau kurang aktif, Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI Untung Suseno Sutardjo menekankan pentingnya mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat untuk menghindari terjadinya stroke.
"Makanannya yang jangan terlalu banyak yang berlemak, banyak sayuran dan olahraga. Kemudian kalau punya risiko untuk stroke, seperti hipertensi, diabetes mellitus dan lain-lainnya harus rajin periksa dan menjaga supaya jangan sampai strokenya muncul," tutur Untung kepada detikHealth di sela acara Asia Pacific Stroke Conference 2018 di kawasan Senayan, baru-baru ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada harapan untuk stroke di Indonesia. Kalau dulu kalau sekali kena stroke ya 'Kamu udah pasti lumpuh, nggak ada gunanya lagi nih, keluarga bakal capek nih'. Sekarang kan stroke, baru sejam langsung bawa ke RSPON pasti langsung ditangani dengan cepat," imbuh dia.
"Alhamdulillah (stroke) di-cover BPJS. Jadi kalau udah ngerasa pincang-pincang, langsung aja (ke rumah sakit," tandasnya.











































