Jakarta -
Pencinta kopi seringkali merasa bebas dan aman-aman saja karena beranggapan kebiasaannya ini tidak menyumbangkan kalori berlebih yang bikin badan melar. Eits, eits, tidak semudah itu, Alfonso. Kebiasaan minum kopi berikut ini justru bisa membuat pilihan minumanmu untuk diet jadi gagal!
Dikutip dari Body+Soul, apa saja sih hal-hal yang menyebakan secangkir kopi jadi malapetakan kenaikan berat badan dan timbunan lemak di perut? Berikut ini adalah beberapa di antaranya seperti dijelaskan oleh Melissa Meier, ahli diet asal Sidney, Australia. Let's check it out, Healthy Friends!
Susu pilihan
Foto: Istock
|
Kalau kamu penikmat kopi hitam tanpa susu tanpa tambahan apapun, ya mungkin tidak perlu mengkhawatirkan masalah yang satu ini. Tapi terkadang, ada orang yang lebih suka minum kopi susu daripada secangkir kopi hitam polos. Sah, sah saja. Tapi kalau lagi diet, perhatikan ya pilihan susu yang kamu tambahkan."Susu full cream memberikan jauh lebih banyak energi daripada skim. Untuk memberi kamu sejumlah perspektif, satu cangkir susu full cream mengandung 170 kalori, sementara secangkir susu skim hanya memiliki 90. Ya, itu hanya beda 80 kalori, tetapi jika kamu minum tiga atau empat kopi sehari, itu benar-benar berarti," kata Meier.
Ukuran porsi
Foto: shutterstock
|
"Dalam setiap upaya penurunan berat badan, kontrol porsi adalah kuncinya. Jadi, ucapkan selamat tinggal pada kopi berukuran jumbo, dan pilih yang lebih kecil sebagai gantinya," ungkapnya.Kalau kamu cuma minum satu cangkir per hari, Meier sih mengaku enggak masalah kalau kamu memilih porsi yang lebih besar. Tapi kalau kamu bisa minum kopi lebih dari sekali setiap harinya, lebih baik pilih ukuran minuman terkecil deh.
Ekstra-ekstra yang ada
Foto: thinkstock
|
Ya semisal tuangan sirup, karamel, whipped cream, atau mungkin cokelat yang ditambahkan ke dalam secangkir kopimu bisa berkontribusi pada berat badanmu yang tidak kunjung turun.Jangan lupa juga gula sachet yang kamu tambahkan (yang mungkin tidak cukup satu sachet saja, hehe). Itu saja sudah menambah kalori. Bagaimana dengan kalori dari whipped cream yang kamu tambahkan atau bahkan minta dilebihkan? Ingat nih, yang salah sih bukan kopinya, tapi bagaimana kamu mengatur jumlah kalori yang ada dalam secangkir kopimu. Ayo evaluasi lagi!
Kalau kamu penikmat kopi hitam tanpa susu tanpa tambahan apapun, ya mungkin tidak perlu mengkhawatirkan masalah yang satu ini. Tapi terkadang, ada orang yang lebih suka minum kopi susu daripada secangkir kopi hitam polos. Sah, sah saja. Tapi kalau lagi diet, perhatikan ya pilihan susu yang kamu tambahkan.
"Susu full cream memberikan jauh lebih banyak energi daripada skim. Untuk memberi kamu sejumlah perspektif, satu cangkir susu full cream mengandung 170 kalori, sementara secangkir susu skim hanya memiliki 90. Ya, itu hanya beda 80 kalori, tetapi jika kamu minum tiga atau empat kopi sehari, itu benar-benar berarti," kata Meier.
"Dalam setiap upaya penurunan berat badan, kontrol porsi adalah kuncinya. Jadi, ucapkan selamat tinggal pada kopi berukuran jumbo, dan pilih yang lebih kecil sebagai gantinya," ungkapnya.
Kalau kamu cuma minum satu cangkir per hari, Meier sih mengaku enggak masalah kalau kamu memilih porsi yang lebih besar. Tapi kalau kamu bisa minum kopi lebih dari sekali setiap harinya, lebih baik pilih ukuran minuman terkecil deh.
Ya semisal tuangan sirup, karamel, whipped cream, atau mungkin cokelat yang ditambahkan ke dalam secangkir kopimu bisa berkontribusi pada berat badanmu yang tidak kunjung turun.
Jangan lupa juga gula sachet yang kamu tambahkan (yang mungkin tidak cukup satu sachet saja, hehe). Itu saja sudah menambah kalori. Bagaimana dengan kalori dari whipped cream yang kamu tambahkan atau bahkan minta dilebihkan? Ingat nih, yang salah sih bukan kopinya, tapi bagaimana kamu mengatur jumlah kalori yang ada dalam secangkir kopimu. Ayo evaluasi lagi!
(ask/up)