Ragam Aksi Kocak Menghibur Pasien di RS, Jadi Santa sampai Sailor Moon

Viral di media sosial, video seorang petugas cleaning service bernama Suryani di RSUD Polewali Mandar, Sulawesi Barat yang bernyanyi demi menghibur pasien supaya cepat sembuh. Kendati aksinya kerap menimbulkan suasana ramai dan berisik di rumah sakit, keberadaan Suryani tidak pernah dianggap mengganggu pasien dan keluarga pasien. Walau terkadang harus melayani permintaan pasien dan keluarganya untuk bernyanyi, Suryani tak melupakan tugas dan tanggung jawabnya.

"Sejak dulu saya memang hobi menyanyi, apalagi jika ada yang meminta. Biasanya saat lagi bekerja di ruang pasien, tiba-tiba ada yang meminta agar dihibur dengan bernyanyi, saya tidak menolak karena mereka merasa senang melihat saya bernyanyi," ujar Suryani kepada wartawan Jumat (15/2/2019).

Mantan presiden Amerika Serikat Barack Obama bikin kejutan di sebuah rumah sakit di Washington DC. Memakai atribut topi Santa, ia menghibur pasien anak yang tengah menyambut Natal dan Tahun Baru.Benar-benar seperti Santa Claus, Obama datang dengan membawa karung berisi hadiah untuk anak-anak yang tengah dirawat di Children's National Hospital dan disambut oleh pengunjung dengan senandung lagu-lagu natal.

"Thank you @BarackObama for making our patients' day so much brighter. Your surprise warmed our hallways and put smiles on everyone's faces! Our patients loved your company... and your gifts!" tulis akun resmi rumah sakit tersebut dalam cuitannya di media sosial Twitter.

Lebih dari 3 ribu komentar dan 65 ribu likes membanjiri video yang menyertai unggahan tersebut. Termasuk dari sang 'Santa' yakni Obama sendiri yang ikut me-retweet video berdurasi 1 menit 02 detik tersebut. Ibu Negara Melania Trump juga mengunjungi rumah sakit ini dalam rangka menyambut natal. Dalam kesempatan itu, Melanie membacakan dongeng untuk para pasien anak.

"Merry Christmas and happy holidays to the extraordinary kids, families, and staff at Children's National. And thanks for humoring me as your stand-in Santa," tulis Obama.

Para tokoh anime populer Sailor Moon dikabarkan telah mengemban misi baru dari Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja dan Kesejahteraan Jepang. Mereka akan melakukan kampanye melawan penyakit infeksi menular seksual. Di dalam paket diketahui terdapat brosur lembar fakta dan juga kondom. Selain itu ucapan ikonik karakter yang biasanya terucap "dengan kekuatan bulan, akan menghukum mu!" diubah menjadi "bila tidak periksa, akan menghukummu!".

Naoko Takeuchi selaku pencipta tokoh Sailor Moon mengungkapkan ia bekerja sama untuk meningkatkan kesadaran penyakit seperti human immunodeficiency virus (HIV) dan sifilis di antara para wanita muda Jepang. Caranya dengan menyebarkan sekitar 60 ribu paket edukasi bergambar Sailor Moon. Edukasi seks adalah topik yang sensitif sehingga diperlukan pendekatan yang lebih 'kreatif'.

Dalam siaran pers yang dikutip dari BBC pada Rabu (23/11/2016) pemerintah berharap dengan dilibatkannya Sailor Moon maka upaya pencegahan, deteksi dini, dan pengobatan penyakit infeksi menular seksual akan semakin mudah. Anime serta manga dalam budaya Jepang memang memiliki pengaruh kuat sehingga beberapa karakter sering dipakai untuk kampanye.

Setiap hari Rabu di Mayo Clinic Children's Center, tiga superhero terkenal yakni Batman, Spiderman dan Superman akan datang untuk menghibur anak-anak yang tengah sakit. Ketiga superhero ini sebenarnya berprofesi sebagai pegawai di tempat tersebut, usai mereka selesai dengan perkerjaan mereka akan 'berubah wujud' untuk menyapa anak-anak dan masuk ke ruang perawatan anak yang berbeda tiap minggunya.

"Sangat bangga bisa melakukan ini untuk anak-anak. Dengan melihat superhero anak-anak bisa bahagia seperti itu. Ternyata, ini adalah salah satu hal yang paling saya ingin lakukan selama 15 tahun bekerja sebagai pembersih kaca di sini. Selama menjadi superhero kami juga banyak mendapat kisah inspirasi dan hebat dari anak-anak yang sedang melawan sakitnya," tutur Carroll seperti dikutip dari ABC News, Kamis (9/7/2015).

Salah satu pasien yang mengesankan bagi ketiga pria itu adalah Claire Strawman, gadis 13 tahun yang merupakan pasien penyakit jantung dan paru termuda di Mayo Clinic Children's Center dan telah menjalani transplantasi paru-paru hingga ia harus dirawat selama 7 minggu. Karena melihat mereka bertiga di ICU dapat membuat Claire tersenyum senang.

Teknologi yang semakin canggih membuat orang berinovasi membuat berbagai hal unik, termasuk 'cermin senyum' ini. Seorang desainer interior asal Turki, Berk Ilhan, membuat cermin yang hanya berfungsi kalau penggunanya tersenyum. Cermin ini memang diciptakan agar kita selalu senyum.

Tujuan Berk meluncurkan cermin berteknologi tersebut untuk menghibur pasien kanker. Dengan harapan, saat mereka tersenyum di depan cermin bisa membuat perasaan orang yang baru divonis kanker merasa lebih baik. Berk menuturkan kalau senyum bisa mengalirkan energi positif ke dalam diri mereka.

"Saya bertemu dengan temanku yang terkena kanker. Dia mengatakan kepada saya pada hari pertama setelah didiagnosis sulit untuk melihat wajahnya dicermin karena mengetahui bahwa dia menderita kanker. Dengan cermin ini, ekspresi wajah kita akan mempengaruhi perasaan kita. Jika kita melenturkan otot wajah untuk tersenyum maka otak akan berpikir bahwa semuanya baik-baik saja dan kita merasa lebih bahagia," ujar Berk seperti dilansir dari Oddity Central.