.webp)
'Tapi, olahraga sekarang kan mahal?' Nih jangan banyak alasan, contoh saja Kenny Haryanto, salah satu healthy lifestyle enthusiast yang berbagi kisah transformasi sehatnya dengan detikHealth. Pria yang memiliki lebih dari 34 ribu pengikut di akun Instagram @kennyharyanto ini menuturkan perjalanan panjangnya untuk bisa sampai ke bentuk badan yang sekekar sekarang.
"Kalau dilihat dari titik balik atau kejadiannya, ada. Dulu saya sempet hampir obesitas. Saya enggak masuk obesitas tapi hampir. Saya overweight, berat saya 75-80 kg saat saya berumur 12 tahun dengan tinggi 165 cm," tutur pria yang pernah menjadi penjual martabak 'Martabak Ganteng' ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya fokus ke makanan sehat karena saya memikirkan untuk jangka panjang. Jadi pola nutrisi yang tepat, kita punya pola makan yang tepat itu akan bantu kita semangat menjalani hari, menjadi bagus untuk kesehatan tubuh kita dan tentunya lebih punya daya tahan yang lebih baik," tambah pria yang menempuh pendidikan di Universitas Multimedia Nusantara ini.
Pola makan yang baik saja tentu belum cukup untuk membuat tubuh jadi lebih enerjik. Di tahun 2015, ia dikenalkan dengan kalistenik oleh salah seorang temannya, Andreas Peter, dan bergabung dengan komunitas kalistenik di Tangerang bernama Calistnation. Tak peduli harus menempuh jarak yang lumayan jauh dan makan waktu sampai setengah jam untuk ke lokasi olahraga, Kenny tetap semangat mengikuti kalistenik.
Kalistenik adalah olahraga yang menggunakan berat badan sendiri. Banyak sekali gerakan kalistenik yang bisa dipraktikkan, mulai yang mudah hingga yang sulit. Misalnya push up, pull up, dips, muscle up, hingga planche.
"Keunggulannya adalah kita enggak bayar dan itu gratis, kita bisa masuk ke komunitasnya dan komunitasnya sangat mendukung sekali," akunya, "sejujurnya saya sejauh ini saya sangat nyaman karena semuanya ingin lebih sehat dan lebih baik dari sebelumnya."
