"Saya kira cukup baik ya, dari paslon 01 ini kan dua-duanya baru, tapi kan kalau paslon 02 pernah menjabat menjadi wakil gubernur sedangkan yang 01 sama sekali belum, beliau adalah seorang ulama tapi kalau buat saya sangat mengejutkan bahwa beliau bisa mengerti terutama tentang bidang kesehatan," tuturnya saat dijumpai di Balai Kartini, Jl Jend Gatot Subtoto, Jakarta Selatan, Rabu (20/3/2019).
Kedua cawapres pun menyinggung mengenai persoalan stunting dan status gizi ibu hamil serta angka kematian ibu dan bayi. Menurutnya pemaparan kedua paslon sudah cukup mewakili.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun Menkes mengingatkan untuk pencegahan stunting harus dimulai sejak ibu hamil bahkan saat remaja. Generasi muda dibekali gizi yang cukup agar melahirkan anak sehat.
"Betul sih masih minum susu, saya tidak mengatakan salah ya tetapi kalau kita sudah stunting, setelah umur 2 tahun naik IQ nya di Litbangkes nggak lebih dari 15 persen dan sedikit naiknya. Jadi nggak bisa jadi jenius," ujarnya
"Jadi misalnya dia IQ nya 90 jadi 110. Hanya memang makanan di anak sekolah tuh betul kita harus sarapan itu betul karena kita harus punya energi untuk menangkap pelajaran," tutupnya.











































