Merasa ngantuk saat puasa sebetulnya tak jadi masalah bila bisa diatasi atau dicegah. Dikutip dari berbagai sumber berikut 3 jam kritis ngantuk saat puasa Ramadhan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sahur jangan sampai terlupa karena menjadi asupan energi utama saat puasa. Sayangnya pilihan menu atau waktu makan yang terlalu dini berisiko menimbulkan kantuk usai makan.
"Sebaiknya jangan tidur setelah sahur karena berisiko menimbulkan gangguan asam lambung. Jika merasa ngantuk tidurlah dengan punggung tegak," kata pengajar dan praktisi kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Prof Ari Fahrial Syam.
2. Pukul 14.00-17.00
Dikutip dari HR In Asia, ngantuk rawan menyerang pada jam tersebut kadar gula yang mulai turun di dalam tubuh. Pada hari biasa, rasa ngantuk bisa dicegah dengan ngemil atau minum kopi.
Selama bulan puasa, rasa ngantuk bisa diatasi dengan power nap selama 20 menit. Cara lain yang bisa dicoba adalah ngobrol, bergerak atau stretching, berganti fokus, dan cuci muka.
3. Selepas buka puasa
Buka puasa identik dengan lapar mata setelah sehari menahan lapar dan haus. Segala hidangan dikonsumsi tanpa mempertimbangkan efek samping, misal ngantuk padahal belum sholat Isya dan Tarawih.
"Jangan sampai lapar mata saat buka puasa. Tetap konsumsi hidangan secukupnya tanpa berlebihan. Sesuatu yang berlebihan tidak baik untuk kesehatan tubuh," kata dokter spesialis gizi dr Pande Putu, SpGK dari Indonesia Sport Medicine Centre (ISMC).
![]() |












































