Obat Feses Rusa dan Sendal Merpati Diresepkan Dokter Jaman Kuno

Jakarta - Jaman dulu ketika sains belum maju para dokter mengandalkan ilmu astrologi, agama, dan sihir untuk membuat obat atau terapi. Hal ini terungkap lebih jelas setelah para ahli sejarah dari Cambridge University menerjemahkan catatan resep obat dari tahun 1590-1630.

Total ada sekitar 80 ribu catatan resep dokter kuno yang diterjemahkan dalam waktu 10 tahun. Menurut laporan ini adalah salah satu koleksi sejarah medis terbesar yang pernah ada.

Di antara resep obat yang diterjemahkan, para ahli menemukan beberapa anjuran unik seperti memakai sendal dari bangkai merpati dan ramuan feses rusa untuk obat cacar.

Baca juga: Sebut Vaksin Sihir, Politikus Ini Picu Perdebatan Viral

"Sebenernya dalam satu sisi ini adalah sesuatu yang buruk, tapi di sisi lain kita bisa melihat kehidupan masyarakat pastoral," kata pemimpin studi Profesor Lauren Kassell seperti dikutip dari BBC, Jumat (17/5/2019).

Sihir tampak jadi kekhawatiran terbesar, sering disalahkan sebagai penyebab berbagai macam penyakit pada pasien. Catatan dokter merujuk pada nama-nama yang diduga penyihir dan mereka disebut kemungkinan dieksekusi karenanya.

Satu kasus disebut ada roh jahat yang merasuki pasien membuatnya berteriak-teriak pada orang: "Cium pantat saya."

Apakah pengobatan-pengobatan tersebut berhasil? Profesor Kasel menyebut jawabannya kompleks.

Baca juga: Saat Sakit Malaria Sempat Dikira Guna-guna dan Diobati ke Dukun

(fds/up)