Para dokter dari Centro Hospitalar Universitario de Coimbra, Spanyol, mendeskripsikan terjadi pembentukan batu pada saluran kencing pasien. Batu ini disebut mirip seperti apa yang biasa disebut terjadi di ginjal alias batu ginjal.
Hal ini disebut langka karena terjadi pada penis buatan seorang pasien transgender. Para dokter harus berimprovisasi menggunakan laser untuk menghancurkan batu tersebut karena menyebabkan pasien sulit kencing.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah 40 bulan pemeriksaan lanjutan, pasien menunjukkan tidak ada sisa lithiasis (penimbutan batu -red) atau striktur (penyempitan saluran kencing)," tulis dokter seperti dikutip dari jurnal pada Rabu (24/7/2019).
(fds/up)











































