Stres Gara-gara Tak Bisa 'Ngecas' HP? Ini Saran Psikolog

Jakarta - Masyarakat di sebagian wilayah pulau Jawa terpaksa harus melakukan detoks digital akibat listrik padam pada Minggu (4/8/2019) yang berlangsung lebih dari 9 jam. Bahkan beberapa wilayah masih padam hingga Senin (5/8/2019) siang.

Sebagian ada yang mengeluhkan stres dan resah yang dirasakan akibat padamnya listrik dan tidak adanya jaringan.

"Stres karena udah mati lampu, terus ga ada sinyal ga bisa main hp. Stres ga ada any source of entertainment," curhat Wenly, seorang mahasiswi di Jakarta, kepada detikHealth, Senin (5/8/2019).

Baca juga: Listrik Padam Lagi, Dampak Positifnya Bisa Detoks Gadget Lagi

Linda Setiawati, M.Psi, seorang psikolog klinis dari Personal Growth, memberikan komentar terkait masalah tersebut.

"Wajar sebenarnya stres ini dirasakan. Kemarin ini kan kondisinya tiba-tiba, jadi bukan karena rencana orang untuk sengaja melakukan detoks digital," kata Linda saat ditemui detikHealth di kawasan Meruya, Jakarta Barat, Senin (5/8/2019).

"Dengan kondisi yang unplanned seperti ini, kalau dilihat secara psikologis orang akan menjadi cemas. Karena sesuatu terjadi tidak direncanakan dan terjadinya secara massal dan dalam jangka waktu yang lama terlebih tidak tahu kapan selesainya. Apalagi tidak bisa akses berita jadi tidak tahu apa yang terjadi," tambah Linda.

Linda memberikan beberapa tips untuk tetap enjoy di tengah kondisi listrik dan jaringan yang padam.

"Kamu harus pahami kalau kamu itu bukan tergantung pada digital mediamu doang. Kamu masih punya banyak hal lain di luar itu. Interaksi tatap muka, melakukan hobi, dan aktivitas lainnya kan tidak selalu berhubungan dengan gadget. Kalau bisa eksplor kan bisa dilihat sebagai suatu kesempatan. Yang selama ini hectic jadi punya waktu untuk me time, istirahat, rileks, atau kumpul lagi sama keluarga dan teman," pungkasnya.

Baca juga: Puasa Medsos Gara-gara Mati Lampu, Ini Manfaatnya Bagi Kesehatan Jiwa

(up/up)