Dokter Gugur dalam Kerusuhan Wamena, Menkes Sampaikan Belasungkawa

Dokter Gugur dalam Kerusuhan Wamena, Menkes Sampaikan Belasungkawa

Michelle Natasya - detikHealth
Senin, 30 Sep 2019 15:04 WIB
Dokter Gugur dalam Kerusuhan Wamena, Menkes Sampaikan Belasungkawa
Kerusuhan pecah di Wamena Senin (23/9) (Foto: Istimewa)
Jakarta - Kerusuhan yang pecah di Wamena, Papua pada Senin (23/9/2019) lalu memakan korban. Kerusuhan tersebut merenggut nyawa seorang dokter yang sudah mengabdi selama 15 tahun di pedalaman Papua.

Almarhum dr Soeko Marsetiyo ditemukan terluka dan sempat dilarikan ke RSUD Wamena saat kerusuhan terjadi. Namun sayang, nyawanya tak terselamatkan. Dari laporan yang diterima, korban saat itu dihadang dan dianiaya pendemo di Wamena.

Merespons kejadian tersebut, Menteri Kesehatan, Nila F Moeloek mengucapkan belasungkawa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami tentu dari Kemenkes terutama seluruh organisasi profesi kesehatan menyampaikan rasa duka cita atas wafatnya dr Soeko yang sudah mengabdi begitu lama di pedalaman Papua. Semoga pengabdian dan jasa beliau diterima Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," ucapnya, dalam konferensi pers di Kementerian Kesehatan RI, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (30/9/2019).



Ke depan, Kemenkes sudah berkoordinasi dengan Menkopolhukam (Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM) untuk memberikan pengawalan bagi para tenaga kesehatan. Tim kesehatan akan menjadi tim kesehatan gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, dan Sipil.

Menkes mengimbau para tenaga kesehatan untuk terus mengenakan baju kesehatan agar tidak menimbulkan kesalahpahaman. Menkes menyarankan para dokter untuk mengungsi ke tempat aman seperti rumah sakit jika merasa keamanannya terusik.




(up/up)

Berita Terkait