Sang mertua, Tuti Herawati mengatakan Cecep mengidap sakit jantung diduga karena kelebihan berat badan dan keturunan. Ia juga menyebutkan Cecep sempat menjalani diet.
"Keluhan ya karena dia overweight ya, dia diet gitu aja, ya memang selama ini dia sudah berusaha untuk diet, sudah ngobrol sama aku pengin agak kurus, memang sudah ada perubahan, tapi memang keturunan," ujar Tuti.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut ahli jantung, dr Vito dr Vito A Damay, SpJP, obesitas termasuk ke dalam faktor risiko dari penyakit jantung.
"Salah satu penyakit jantung yang dapat menyebabkan kematian mendadak adalah serangan jantung. Nah faktor risiko yang mempengaruhinya, diantaranya obesitas, diabetes atau kolesterol yang mungkin tidak disadari bahkan diketahui, tapi bisa juga karena perokok," jelasnya pada detikcom, Selasa (19/11).
dr Vito mengatakan, hal ini bisa saja terjadi karena dipengaruhi gaya hidup yang dijalaninya sehari-hari dan tidak sehat.
"Untuk mencegah hal ini terjadi, diet saja tidak cukup. Yang terpenting adalah rutin melakukan medical check dan menjalani rekam jantung. Ini diperlukan agar kita mengetahui jantung kita dalam keadaan sehat atau tidak," imbuhnya.
(up/up)











































