Menurut National Digestive Diseases Information Clearinghouse, gejala memalukan ini bisa disebabkan karena menelan udara saat makan atau karena mencerna makanan saat proses pencernaan. Dikutip dari Live Strong, mengurangi mengonsumsi makanan berikut ini di pagi hari juga bisa mengurangi gejala tersebut:
1. Sayur dan buah kaya serat
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Sayuran pati
Tubuh tak bisa mengonsumsi makanan pati seperti kentang dan jagung secara langsung karena membutuhkan enzim yang dibutuhkan untuk mencernanya kurang atau tak ada. Di usus besarlah makanan pati ini dicerna oleh bakteri dan menghasilkan gas karbon dioksida, hidrogen, dan sepertiganya adalah metana yang nantinya akan keluar lewat anus alias kentut. Seimbangkan bakteri dan konsumsi makanan pati di pagi hari ini bisa menghindarkanmu dari terus-terusan 'ngegas'.
3. Kacang dan sayuran mengandung raffinose
Kebanyakan makanan yang mengandung karbohidrat bisa menyebabkan gas, terutama makanan yang mengandung gula kompleks raffinose. Gula ini ditemukan dalam kacang-kacangan dan lentil. Selain itu juga pada sayuran cruciferous seperti kubis, brokoli, asparagus, dan kembang kol.
4. Buah dan sayur mengandung fruktosa
Makanan yang mengandung gula fruktosa bisa menyebabkan gas dan sembelit karena kentut. Kebanyakan dikandung oleh banyak buah, seperti pir, kurma, kismis, buah tin, anggur, nanas, apel, dan pisang. Fruktosa juga ditemukan dalam buah-buahan kering. Sayuran juga ada yang mengandung fruktosa seperti bawang bombay yang bisa menyebabkan kamu banyak kentut pagi ini.
5. Buah-buahan mengandung sorbitol
Buah persik, pir, dan apel merupakan buah sumber sorbitol penghasil gas kentut. Sorbitol juga ditemukan dalam makanan bebas gula sebagai tambahan, sehingga bisa menyebabkan diare, kembung, dan rasa ingin terus kentut. Hal ini disebabkan gula ini tak benar-benar terserap di usus kecilmu namun melewati usus dan jika dikonsumsi dalam jumlah besar, sorbitol bisa menyebabkan kentut.
(frp/up)











































