Di kalangan masyarakat banyak beredar informasi soal posisi penetrasi berdiri tidak akan menyebabkan kehamilan, benarkah demikian?
Sebanyak 54 persen remaja dari riset yang dilakukan Durex Indonesia tentang Kesehatan Reproduksi dan Seksual pada 500 remaja usia 18-25 tahun yang belum pernah menikah di Indonesia, merasa bahwa melakukan penetrasi berdiri dapat menghindari kehamilan. Alasannya karena sperma dianggap akan sulit mencapai ovum akibat tarikan gaya gravitasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun faktanya menurut ahli kesehatan wanita dari New Jersey, Donnica Moore, MD, apapun posisi bercinta yang dilakukan kemungkinan hamil pasti ada. Sperma memiliki kemampuan untuk berenang cepat dan bergerak melawan gravitasi.
"Beberapa orang menyarankan bahwa menempatkan bantal di bawah pinggul dan menjaga kaki terangkat setelah berhubungan seks dapat meningkatkan kemampuan sperma untuk berenang di hulu, padahal tidak," ungkapnya dikutip dari WebMd.
(wdw/kna)











































