"Ditemukan lebam-lebam. Di tubuh korban dan leher terdapat luka lebam," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes, Saptono Erlangga Waskitoroso saat dikonfirmasi, Selasa (7/1/2020).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip CNN, lebam yang tiba-tiba muncul di tubuh ternyata perlu diwaspadai. Ada beragam lebam yang muncul pada tubuh.
Lebam juga bisa mengindikasikan gejala penyakit seperti berikut:
Keseleo
|
Foto: thinkstock
|
Lebam bisa muncul setelah terjadi keseleo otot. Otot terlalu ditarik akibat terlalu banyak bergerak atau kecelakaan. Selain muncul tanda biru kehitaman, otot juga bengkak, kaku, kadang sulit digerakkan, dan kejang.
Selain otot, pergelangan kaki juga bisa keseleo. Ini adalah cedera pada ligamen yang mengelilingi dan menghubungkan tulang kaki dan kaki. Keseleo bisa terjadi akibat kaki yang berputar atau berguling tiba-tiba sehingga memaksa sendi pergelangan kaki keluar dari posisi normal.
Penyakit ginjal kronis
|
Foto: Ilustrasi/thinkstock
|
Melansir dari Healthline, penyakit ginjal kronis tak akan menampakkan gejala apapun hingga ginjal benar-benar rusak. Saat ginjal rusak, gejala yang muncul antara lain, pembengkakan pada kaki dan sekitar mata, sakit pada tulang, insomnia, rasa haus berlebihan termasuk kulit mudah lebam dan berdarah.
Leukemia
|
Foto: iStock
|
Leukemia merupakan istilah untuk kanker darah yang muncul saat sel darah putih berproduksi dalam jumlah tak terkendali.
Umumnya leukemia ditandai dengan keringat berlebih terutama di malam hari, rasa lemah, pembengkakan kelenjar getah bening pada leher atau ketiak, pembesaran hati atau limpa, mudah berdarah, lebam, demam, dan muncul bintik merah pada kulit.
Varises
|
Foto: Thinkstock
|
Umumnya varises terjadi pada kaki. Pembuluh vena tidak berfungsi dengan baik sehingga pembuluh darah membesar, melebar dan penuh dengan darah.
Orang yang mengalami varises akan memiliki vena yang sangat terlihat bahkan menonjol pada kaki. Kaki terasa sakit, bengkak, berat, dan tampak tanda hitam kebiruan.
Hemofilia
|
Foto: thinkstock
|
Hemofilia adalah kelainan pendarahan dan sifatnya diturunkan atau diwariskan.
Hemofilia membuat darah sulit membeku dengan baik. Pendarahan spontan, mudah lebam, mimisan, serta pendarahan berkepanjangan pascacedera atau operasi sangat umum terjadi.
Lebam mayat (Livor mortis)
|
Foto: Thinkstock
|











































