.webp)
Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona COVID-19, dr Achmad Yurianto, mengatakan dua pasien kasus 06 dan 14 menjalani pemeriksaan ulang hari kelima. Hasil tes keduanya negatif COVID-19. Lalu apakah mereka ini bisa dikatakan pasien sembuh corona?
"Aman dan boleh pulang kalau memang sudah pemeriksaan menyatakan negatif. Jadi dari pemeriksaan positif menjadi negatif, dua kali," tutur Direktur Medik dan Keperawatan RS Penyakit Infeksi Sulianti Saroso, dr Dyani Kusumo Wardani, SpA, kepada media, Selasa (10/3/2020).
Normalnya, pasien positif COVID-19 akan menjalani tes pemeriksaan di hari kelima dan ketujuh. Jika dalam dua pemeriksaan laboratorium menunjukkan hasil negatif maka pasien boleh dipulangkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau dua kali pemeriksaan sudah negatif dan kondisi klinis bagus, nggak ada keluhan, tidak ada penyakit lain, pasien sudah aman untuk dipulangkan," tambahnya.
Namun tidak mudah menjadikan hasil pemeriksaan positif menjadi negatif. Selain imunitas, ada beberapa faktor yang mempengaruhi seperti kondisi psikis dan mental pasien.
"Ada faktor yang menyebabkan orang sakit bisa sembuh baik dari dalam diri maupun lingkungan. Kalau lingkungannya kan kita sudah jaga betul pasien terisolasi. Asupan gizi baik, tapi ada faktor X yang membuat kuman masih ada dalam tubuh yang kita belum tahu persisnya," pungkasnya.
(kna/fds)
