Seorang gadis berusia 10 tahun asal Plymouth, Inggris, dinyatakan positif virus corona COVID-19. Meski begitu gadis tersebut awalnya tidak menunjukkan gejala yang mengarah pada virus corona COVID-19.
Awalnya ia hanya didiagnosis mengidap radang amandel. Hal ini karena ia mengalami demam hingga suhu tubuhnya mencapai 41 derajat celcius dan membuatnya kejang-kejang.
Menanggapi kejadian ini, pihak sekolah gadis tersebut menyebar imbauan melalui email kepada semua orang tua untuk mengawasi anak-anak mereka. Mengingat saat ini banyak orang tertular virus corona ini tanpa gejala.
"Tolong awasi anak-anak kalian dengan cermat untuk melihat adanya gejala. Tetap berada di rumah agar aman," ujar kepala sekolah dari gadis tersebut, dikutip dari Daily Mail pada Jumat (23/3/2020).
Sementara itu, banyak pihak yang mendorong Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk menambahkan hilangnya kemampuan penciuman dan perasa sebagai gejala baru virus corona COVID-19, setelah ditemukannya kasus yang memiliki gejala tersebut. Meski begitu pihak WHO masih mengaku masih mendalami hal ini dan belum bisa mengatakan sebagai gejala baru virus corona COVID-19.
(naf/naf)