.webp)
Utusan khusus Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Dr. David Nabarro menyebut pandemi virus Corona tidak akan berakhir dalam waktu dekat. Ia memperingatkan adanya dampak sosial dan ekonomi jangka panjang terlebih jika pembatasan wilayah dicabut.
"Kami tidak begitu yakin ini seperti influenza. Kami pikir (COVID-19) akan menjadi virus yang menguntit manusia dalam waktu yang cukup lama sampai kita semua memiliki vaksin yang bisa melindungi kita, dan bahwa akan ada wabah kecil yang muncul secara sporadis," katanya kepada NBC Meet The Press.
Saat negara mulai mencabut pembatasan dan lockdown, mereka bisa saja mengalami wabah baru yang tidak terkendali dan menerobos pertahanan. Karena itu untuk melindungi kesehatan masyarakat, Nabarro mengatakan pemerintah harus tegas dalam mengambil kebijakan segera setelah kasus muncul.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kunci untuk menangani virus ini adalah setiap komunitas harus membuat benteng pertahanan. Segera setelah muncul kasus, isolasi mereka dan hentikan perkembangan wabah. Setiap negara perlu memiliki kapasitas itu," jelasnya.
Komentarnya ini datang setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan akan mulai melonggarkan pembatasan untuk mengaktifkan kembali perekonomian negara.
Kerjasama yang besar di tingkat global antar pemimpin negara bisa menjadi cara untuk menangani pandemi virus Corona. Menurut Nebarro, ancaman global ini harus ditangani secara bersama-sama dari semua negara dan rakyat mereka.
(kna/up)
