Anggota tim komunikasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 dr Reisa Broto Asmoro beberapa kali membagikan protokol kesehatan yang bisa diikuti para karyawan. Hal ini menyusul kembali aktifnya kegiatan perkantoran di era new normal atau kenormalan baru.
Protokol-protokol kesehatan tersebut penting diterapkan demi melindungi diri dan orang sekitar dari ancaman virus Corona COVID-19.
"Jadilah pelindung keluarga yang handal. Tetap produktif dan tetap menjaga keluarga aman dari COVID-19," kata dr Reisa dalam video yang disiarkan BNPB, Senin (15/6/2020).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut protokol kesehatan untuk karyawan mulai dari berangkat sampai pulang kantor:
Protokol kesehatan transportasi umum
- Pilih mode transportasi yang memungkinkan untuk jaga jarak minimal satu meter dengan orang lain.
- Selalu gunakan masker di tempat yang ramai.
- Jangan taruh tas atau barang bawaan di kursi dan lantai transportasi umum.
- Hindari makan dan minum di transportasi umum untuk cegah risiko kontaminasi.
- Langsung cuci tangan usai memegang uang atau resi dari orang lain.
Protokol kesehatan di kantor
- Manajemen diharap mengatur jam masuk karyawan menjadi dua bagian (shift). Tujuannya untuk menghindari kerumunan.
- Atur tempat duduk sehingga ada jarak aman. Bila memungkinkan meja kerja tiap karyawan diberi sekat.
- Jangan sembarangan lepas masker meski sudah di kantor. Usahakan masker selalu dipakai.
- Cuci tangan dengan air dan sabun setiap menyentuh peralatan kantor yang dipakai bersama.
- Bila tempat cuci tangan sulit dijangkau maka sediakan hand sanitizer.
- Rutin disinfeksi meja kerja.
- Bawa bekal sendiri dari rumah dan jangan bergerombol ketika sedang istirahat.
Protokol pulang ke rumah
- Disinfeksi alas kaki dan barang bawaan dari kantor.
- Jangan menyentuh benda di dalam rumah sebelum mencuci tangan dengan air dan sabun.
- Langsung mandi dan ganti pakaian yang bersih.
(fds/up)











































