Belanda Musnahkan 190 Ribu Ekor Ayam Setelah Temukan Wabah Virus

Belanda Musnahkan 190 Ribu Ekor Ayam Setelah Temukan Wabah Virus

Ayunda Septiani - detikHealth
Senin, 23 Nov 2020 13:58 WIB
A free range domestic black color poultry chicken on an agriculture farm, scratching and pecking in dirt while foraging for its food.
Ilustrasi ayam (Foto: iStock)
Jakarta -

Pemerintah Belanda telah memusnahkan 190 ribu ekor ayam. Kebijakan ini dilakukan setelah ditemukan adanya wabah flu burung yang sangat menular melanda dua peternakan unggas di negara tersebut.

Petugas kesehatan menyembelih sekitar 100.000 ayam di sebuah peternakan unggas di Hogendorp di luar Gouda, sementara 90.000 anak ayam dimusnahkan di Witmarsum, di utara Friesland.

"Dalam kedua kasus tersebut ditemukan jenis varian H5 yang sangat menular dicurigai," jelas pejabat kementerian dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari laman Euro Weekly.

Namun, ia memastikan tidak ada peternakan unggas lain dalam radius satu kilometer dari wabah flu burung tersebut.

"Kedua peternakan dibersihkan untuk mencegah penyebaran penyakit lebih lanjut," katanya.

ADVERTISEMENT

Flu burung musiman telah terdeteksi di berbagai peternakan di sekitar Belanda sejak Oktober lalu, terutama disebabkan oleh burung yang bermigrasi.

Sebelumnya, Menteri Pertanian Belanda Carola Schouten pada 23 Oktober memberlakukan kebijakan penahanan dalam ruangan secara preventif pada semua peternakan unggas komersial setelah dua angsa yang mati ditemukan membawa jenis flu burung H5N8 yang sangat menular.

Langkah tersebut dilakukan dalam mencegah penularan virus flu burung yang lebih luas. Pada saat yang bersamaan, pemerintah sedang memerangi gelombang kedua COVID-19 yang terus menginfeksi sekitar 6.000 orang setiap hari.

Bukan kali ini saja Belanda memusnahkan unggas, sebelumnya pada 5 November 2020 lalu, Kementerian Pertanian jua memusnahkan sebanyak 200 ribu ekor ayam setelah ditemukan kasus flu burung patogen yang ditemukan di sebuah peternakan di timur Kota Puiflijk.




(up/up)