.webp)
Jakarta - Bagi pengidap kegemukan, diet untuk menurunkan berat badan tak selalu happy ending. Selalu ada 'harga' yang harus dibayar.
Penampakan Perut Bergelambir Saat Berat Badan Susut Ekstrem
Minggu, 08 Okt 2017 10:15 WIB
Perut bergelambir misalnya, selalu muncul setelah penurunan berat badan secara ekstrem. Seorang perempuan di Illinois, Jessica Webber mengalaminya setelah sukses menurunkan berat badan lebih adri 80 kg dalam waktu hanya 15 bulan. Foto: Instagram
Seorang instruktur kebugaran, Jana Roller tak malu memamerkan perut bergelambirnya. Sukses menrampingkan tubuhnya yang dulu super gemuk, ia sekarang menekuni body building. Ia berharap bisa menginspirasi orang lain dengan perut bergelambirnya. Foto: Instagram
Jordaan Spark menyisakan perut bergelambir usai menurunkan berat badan lebih dari 50kg. Dalam foto ini ia tidak hendak memamerkan kulitnya saja, tapi bahwa pacaranya kini sanggup membopongnya. Foto: Instagram
Rachel Graham, seorang perempuan di Kanada menurunkan berat badan hingga 45 kg. Diakuinya, perut bergerlambir sering membuatnya insecure. Tapi ia tidak mau menutup-nutupinya, dan kini ia bangga dengan transformasi yang dialaminya. Foto: Instagram
Penurunan berat badan secara ekstrem dialami oleh Jacqueline Adan lewat serangkaian operasi. Ia berhasil memangkas hingga 150 kg berat badannya, dan tentu saja menyisakan kulit bergelambir di mana-mana. Namun ia memilih untuk tidak peduli dengan cibiran orang, dan tetap bangga dengan tubuhnya yang sekarang. Foto: Instagram
Simone Anderson mendokumentasikan perjalanan dietnya secara rutin di instagram. Salah satu yang terekam adalah perut bergelambir setelah berhasil menurunkan berat badan sebanyak nyaris 88 kg. Foto: Instagram
