Jakarta -
Dewasa ini, fetis atau kecenderungan menyukai benda mati sebagai fantasi seksual bukanlah hal yang dianggap aneh.
Seperti dijelaskan sebelumnya, fetisisme seksual diartikan sebagai kecenderungan untuk menggunakan benda non-seksual atau bagian tubuh seseorang demi mendapatkan kenikmatan seksual.
Namun di antara penggemar fetis, nyatanya ada juga orang-orang yang menyukai hal-hal yang paling tak lazim sebagai obyek seksualnya. Apa sajakah itu? Berikut lanjutan paparannya, seperti dikutip dari NY Daily News, Rabu (16/12/2015).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Benda-benda Tak Wajar yang Bisa Bangkitkan Gairah Seksual
1. Oculolinctus
Foto: thinkstock
|
Oculolinctus lebih dikenal sebagai praktik menjilat bola mata. Devore mengungkapkan fetis satu ini sebenarnya banyak dilakukan, tetapi ia tidak bisa menjelaskan alasan mengapa banyak orang menyukainya.
Dan seiring dengan meningkatnya minat untuk melakukan praktik ini, di tahun 2013, Huffington Post sampai melaporkan munculnya wabah mata merah di Jepang akibat perilaku ini.
2. Emetofilia
Foto: thinkstock
|
Ada yang melihat orang muntah saja bisa langsung terangsang, tetapi ada juga yang sampai harus memegang atau bahkan memakan muntahan tadi demi mendapatkan kepuasan seksual.
"Saya pernah melihat beberapa pasangan yang membeli makanan di restoran buffet. Di sana, yang satu makan kemudian memuntahkan makanannya. Oleh pasangannya muntahan tadi dimakan, hanya untuk gratifikasi seksual semata," papar Devore mengutarakan pengalamannya.
3. Mekanofilia
Foto: detikFoto
|
Sesuai dengan namanya, ini terjadi pada orang-orang yang memiliki ketertarikan seksual pada mesin, utamanya mobil. "Tapi bukan berarti mereka melakukan 'penetrasi' ke lubang knalpot," jelas Devore.
Meski begitu, Devore mengatakan ada yang lebih berbahaya dari bercinta dengan mobil, yaitu dengan mesin seperti vacuum cleaner.
4. Formikofilia
Foto: thinkstock
|
Kebanyakan orang menganggap serangga itu menjijikkan atau menakutkan, tetapi orang-orang ini berpikir serangga bisa membuat mereka bergairah. Biasanya pelaku formikofilia suka membiarkan serangga berjalan di atas kulit tubuh mereka, terutama di atas kemaluan.
"Kalau tidak serangga ya siput, apalagi siput. Mereka dianggap bisa memberikan stimulasi yang sangat intens bagi orang-orang ini," terang Devore.
Devore menambahkan, penyuka serangga banyak ditemukan di Asia Tenggara karena jumlah serangga dan siput yang bertebaran di sana.
Oculolinctus lebih dikenal sebagai praktik menjilat bola mata. Devore mengungkapkan fetis satu ini sebenarnya banyak dilakukan, tetapi ia tidak bisa menjelaskan alasan mengapa banyak orang menyukainya.
Dan seiring dengan meningkatnya minat untuk melakukan praktik ini, di tahun 2013, Huffington Post sampai melaporkan munculnya wabah mata merah di Jepang akibat perilaku ini.
Ada yang melihat orang muntah saja bisa langsung terangsang, tetapi ada juga yang sampai harus memegang atau bahkan memakan muntahan tadi demi mendapatkan kepuasan seksual.
"Saya pernah melihat beberapa pasangan yang membeli makanan di restoran buffet. Di sana, yang satu makan kemudian memuntahkan makanannya. Oleh pasangannya muntahan tadi dimakan, hanya untuk gratifikasi seksual semata," papar Devore mengutarakan pengalamannya.
Sesuai dengan namanya, ini terjadi pada orang-orang yang memiliki ketertarikan seksual pada mesin, utamanya mobil. "Tapi bukan berarti mereka melakukan 'penetrasi' ke lubang knalpot," jelas Devore.
Meski begitu, Devore mengatakan ada yang lebih berbahaya dari bercinta dengan mobil, yaitu dengan mesin seperti vacuum cleaner.
Kebanyakan orang menganggap serangga itu menjijikkan atau menakutkan, tetapi orang-orang ini berpikir serangga bisa membuat mereka bergairah. Biasanya pelaku formikofilia suka membiarkan serangga berjalan di atas kulit tubuh mereka, terutama di atas kemaluan.
"Kalau tidak serangga ya siput, apalagi siput. Mereka dianggap bisa memberikan stimulasi yang sangat intens bagi orang-orang ini," terang Devore.
Devore menambahkan, penyuka serangga banyak ditemukan di Asia Tenggara karena jumlah serangga dan siput yang bertebaran di sana.
(lll/up)