Penyakit herpes sendiri merupakan salah satu jenis penyakit kulit yang juga menyerang sistem saraf tepi. Oleh sebab itu, ciri khasnya adalah seringkali didapati keluhan lain seperti nyeri atau ngilu, di samping muncul lentingan di area yang terinfeksi.
Rasa ngilu sensitif, terutama di area tersebut, biasanya akan dapat berlangsung beberapa saat setelah penyakitnya sembuh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya jadi kan gejala penyakit herpes itu memang muncul lenting-lenting kecil berisi air yang berkelompok dengan kulit di sekitarnya, biasanya warnanya memerah," ujar dr Eddy Karta, SpKK dari Edmo Clinic Jakarta Selatan kepada detikHealth.
Khusus bagi pasien herpes genitalia, bisa juga didapatkan gejala lain seperti keluhan demam ringan sebelum muncul kelainan kulit. Namun bisa juga demam ini tidak terjadi. Hal ini bergantung pada kondisi fisik si pasien itu sendiri.
"Keluhan ini bisa terjadi pada serangan herpes pertama kali," pungkas dr Eddy.
Biasanya dokter akan memberikan obat berupa obat oral dan salep, yang harus dikonsumsi secara teratur. Selagi minum obat, ada baiknya pasien menghindari hubungan seksual terlebih dahulu untuk mencegah penularan. (ajg/vit)











































