Menurut pakar kesehatan seksual, dr Andri Wanananda MS, untuk menghindari sakit saat malam pertama, wanita, tak terkecuali pria, wajib mendapat pendidikan seks yang benar dan cukup terlebih dahulu. Kemudian, jangan lupa melakukan foreplay.
Baca juga: MK Halalkan Nikah Sekantor, Anggota DPR: Ini Jaman Now!
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diutarakan dr Andri, supaya lubrikasi yang dihasilkan optimal. Pria perlu merangsang dan meraba pada beberapa bagian yang wanita sukai. Sehingga ketika vagina basah dan mulai terbuka, penis akan mudah penetrasi ke liang vagina.
Baca juga: Sah! MK Bolehkan Pegawai Nikah dengan Teman 1 Kantor
"Caranya mesti dirangsang, jangan langsung. Raba bagian yang disuka, nanti vagina basah dan berlendir. Kalau sudah berlendir, vagina terbuka," imbuhnya.
dr Andri menegaskan, hubungan seksual merupakan suatu proses belajar. Jika saat malam pertama hubungan suami istri belum berhasil dilakukan, maka sebaiknya bersabar dan tidak perlu dipaksakan saat itu juga.
"Hubungan seksual itu seperti orang belajar naik sepeda. Sekali-kali mungkin dia jatuh. Nah di situ dia mesti sabar. Jadi kalau lelaki yang bijaksana dia nggak akan paksakan hari itu. Maka penting hubungan suami istri bukan hanya lust (nafsu), tapi juga ada loving kindness (kasih sayang)," pungkas dr Andri.
Baca juga: Kapan Idealnya Pengantin Baru Lakukan Hubungan Intim Pertama Kali?
(hrn/up)











































