Jika kamu berpikir bau vagina yang normal adalah berbau bunga dan buah, kamu keliru. Faktanya bau vagina yang normal tidak seperti itu.
Menurut dr Ross, spesialis obgyn, sulit menentukan dengan tepat seperti apa aroma vagina yang sehat, karena setiap wanita memiliki aroma yang berbeda.
Tetapi beberapa wanita menggambar bau aroma vagina yang normal seperti aroma pedas, atau sedikit asam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal yang paling mudah untuk melihat apakah vagina bermasalah atau tidak adalah bau yang menyengat disertai kemerahan dan pembengkakan di area vagina. Jika tanda-tanda itu muncul baiknya segera bawa ke dokter.
Jika masalahnya hanya bau tak sedap pada vagina, sebenarnya kamu dapat mencegahnya dengan menghindari makanan-makanan seperti berikut yang dapat mengganggu keseimbangan PH, seperti dikutip dari Health:
-Bawang putih
-Kunyit
-Kembang kol
-Asparagus
-Daging merah
-Cuka
Selain makanan, kebiasaan seperti merokok, minum-minuman alkohol, dan kurang minum air putih juga dapat menimbulkan bau tak sedap pada vagina.
dr Ross juga mengingatkan untuk selalu menjaga area vagina tetap bersih. Tak hanya bagian tubuh terbuka yang perlu diperhatikan, vagina juga perlu dijaga.
"Vagina memiliki kelenjar keringat dan folikel rambut, yang dapat menarik bakteri dan menimbulkan bau yang kuat," kata Dr. Ross
Selain itu, lokasi vagina di dekat anus juga penting untuk dijaga agar tetap bersih, agar menghindari penumpukan bakteri yang dapat menyebabkan bau busuk.
(naf/up)











































