.webp)
Kualitas gaya hidup seorang pria dapat memberikan dampak yang baik atau buruk pada fungsi Mr P-nya. Stres, merokok, kekurangan tidur adalah beberapa pilihan gaya hidup yang berdampak buruk bagi Mr P. Tidak hanya itu, pemilihan makanan juga akan berdampak.
Bukan hanya kemampuan untuk ereksi dan mempertahankannya saat bercinta, makanan dapat mempengaruhi jumlah sperma, gairah seks, bahkan risiko kanker prostat. Beberapa perubahan pilihan makanan sederhana dapat membuat banyak perbedaan.
Dikutip dari Health.com, menambahkan 5 bahan ini ke dalam makanan pria-dan beberapa yang harus dihindari-dapat membantu menjaga kesehatan penisnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Minyak zaitun
Minyak zaitun memiliki manfaat kesehatan jantung yang luar biasa, tetapi sebuah penelitian baru-baru ini menemukan bahwa manfaat tersebut juga meluas ke saat bercinta.
Para peneliti di Fakultas Kedokteran Universitas Athena di Yunani menemukan bahwa pria yang mengganti mentega dengan minyak zaitun saat mengikuti diet Mediterania melihat peningkatan serius dalam kesehatan seksual mereka.
Faktanya, para ilmuwan mengatakan minyak zaitun mungkin lebih baik daripada Viagra untuk mengatasi disfungsi ereksi. Jika aliran darah dari jantung tidak baik, itu dapat membatasi aliran darah ke penis, berpotensi melemahkan ereksi atau membuat pria mengalami lemah syahwat.
2. Tiram
dr. Paul Turek, MD, ahli urologi kesuburan di California, mengatakan bahwa bivalvia ini memiliki efek nyata pada dorongan seks. Tidak hanya itu, tiram kaya akan zinc yang mendukung ereksi.
"Zinc juga merupakan bahan pembangun yang diperlukan untuk testosteron, jadi dengan cara ini, zinc mendukung libido dan produksi sperma," kata dr Turek.
Tiram mengandung lebih banyak zinc per porsi daripada makanan lain, tetapi jika tidak sesuai dengan preferensi makanan, tiram dapat diganti dengan daging sapi, kerang lain seperti lobster dan kepiting, dan biji labu.
3. Salmon
Ikan merah muda ini adalah salah satu makanan paling padat nutrisi dan sangat kaya akan asam lemak omega-3 yang baik.
Sebuah studi menemukan bahwa sifat antioksidan dan anti-inflamasi dari asam lemak omega-3 dapat membantu mencegah disfungsi veno-oklusif korporal (CVOD), suatu kondisi yang merupakan penyebab utama disfungsi ereksi.
Salmon mengemas banyak asam lemak mega-3, mirip dengan ikan berlemak lainnya seperti makarel dan sarden. Jika bukan penggemar ikan, sumber omega-3 lain dapat membantu seperti sayuran berdaun gelap, kenari, dan biji rami.
4. Tomat
Tomat mendapatkan warna merah yang kaya dari antioksidan yang disebut likopen. Antioksidan merupakan senjata utama yang digunakan tubuh untuk melawan radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan sel.
"Likopen adalah salah satu, jika bukan yang paling kuat dari antioksidan alami. Diperkirakan bahwa oksidan mendasari banyak infertilitas pria dan kanker prostat, dan kita tahu bahwa antioksidan baik untuk pembuluh darah di jantung dan penis," kata dr Turek.
5. Cabai Cayenne
Menurut ahli gizi di Washington, Kristin Koskinen, RD, makanan pedas dapat meningkatkan vasodilatasi yang membantu pembuluh darah melebar, sehingga darah mengalir lebih mudah.
Eeksi adalah tentang aliran darah ke penis dan karena itu, lebih banyak vasodilatasi pasti dapat membantu pria untuk lebih mendapatkan ereksi.
"Cobalah cabai rawit yang dicampur ke dalam saus sebagai bagian dari campuran untuk membumbui ikan dan daging, atau diaduk menjadi sup atau semur. Atau paprika pedas, seperti jalapeos, dapat ditambahkan ke taco, telur, dan bahkan salad," saran Koskinen.
Lima makanan sebelumnya memang cocok untuk kesehatan penis, tapi, makanan yang dikemas dengan lemak jenuh atau lemak trans memberikan dampak yang buruk.
Beberapa contohnya adalah makanan yang digoreng, banyak jenis potongan daging dingin, dan bakon. Tidak hanya itu, makanan tinggi natrium yang dapat menyebabkan tekanan darah tinggi dan membahayakan kesehatan jantung juga masuk ke jenis makanan yang tidak sehat untuk penis.
Obesitas juga telah dikaitkan dengan disfungsi ereksi, sehingga dianjurkan untuk menghindari makanan yang dapat menyebabkan penambahan berat badan, seperti soda, makanan manis, dan produk kemasan.
Simak Video "Kenali Risiko Kanker Penis pada Pria Dewasa"
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)
