.webp)
Berhubungan seksual menjadi momen penting yang dilakukan pasangan. Hal ini bisa saja terjadi sebagai cara mereka untuk menghabiskan waktu usai melakukan aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, mereka akan berusaha untuk memberi penampilan terbaik ketika bercinta.
Meski begitu, dalam praktiknya muncul kemungkinan semua persiapan tersebut tidak berjalan dengan lancar. Terkadang ada beberapa hal yang akan membuat momen intim tersebut menjadi canggung. Bagi wanita, hal ini dapat membuat mereka akan merasa malu dan tidak percaya diri untuk melanjutkan hubungan seksual. Berikut hal aneh yang mungkin dialami vagina yang ternyata wajar terjadi, dikutip dari Romper.
1. Kejang
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Spasme adalah kontraksi pada satu otot atau lebih secara tiba-tiba yang tidak disengaja. Vagina dapat kejang yang tidak disengaja saat berhubungan seks. Meski tidak selalu, hal ini dapat menyebabkan rasa tidak nyaman dan nyeri saat berhubungan seksual. Hal ini mungkin terjadi ketika melakukan hubungan penetrasi dan terkena dinding vagina, wanita dapat tersentak sehingga mengalami kejang.
2. Tidak Buang Air Kecil
Beberapa wanita mungkin akan merasa ingin buang air kecil saat berhubungan seksual. Namun bagi mereka yang tidak mengalaminya, ini bukanlah menjadi suatu masalah besar. Wanita bisa saja mengalami ejakulasi wanita atau sekresi dari kelenjar paraurethral. Jadi tidak perlu panik, ini mungkin sedikit aneh dan canggung namun hal ini adalah wajar terjadi.
3. Membengkak
Vagina dapat membengkak dan memanjang saat berhubungan seksual. Saat wanita mulai terangsang, rahim akan tertarik ke atas sehingga memperpanjang dinding vagina. Inilah yang menjadi penyebab dapat dilakukan hubungan penetrasi dengan penis.
4. Perubahan Warna di Labia
Perubahan ini dapat terjadi karena aliran darah ke vagina. Selama keadaan terangsang, bibir vagina tidak hanya membengkak, tetapi labia wanita bisa berubah warna. Setiap wanita akan memiliki warna dan ukuran labia yang berbeda-beda ketika berhubungan seks. Hal ini tidak perlu dikhawatirkan karena itu adalah efek samping dari seks yang dialami vagina.
5. Klitoris Tidak Terlihat
Pada beberapa orang, klitoris dapat tidak terlihat ketika sedang berhubungan seks. Hal ini terjadi ketika mereka mendekati klimaks. Aliran darah dari gairah seks akan memenuhi klitoris dan ketika klimaks semuanya berubah karena klitoris menarik tulang kemaluan dan membuatnya sulit ditemukan.
(naf/naf)
