Semakin banyak orang yang tertarik pada korelasi antara gaya hidup dan umur panjang. Hal ini juga yang membuat banyak peneliti menyelidiki bagaimana berhubungan intim yang lebih lama juga memiliki hubungan dengan prospek hidup seseorang.
Dalam konteks kualitas hidup, dan menjaga kualitas otak tetap tajam, ternyata berhubungan intim secara rutin membantu individu mengendalikan hidup mereka dengan lebih baik dan merasa tetap sehat meskipun usia bertambah.
Peneliti melakukan studi longitudinal tentang hubungan antara aktivitas seksual dan kognisi pada orang berusia 50-89 tahun. Hasilnya, menemukan hubungan yang signifikan antara keduanya, khususnya dalam tugas-tugas seperti mengingat dan mengurutkan nomor.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Berapa Lama Biasanya Mr P 'Berdiri'? |
Tingkat stres yang tinggi dapat berkontribusi menurunkan tingkat kognitif pada orang dewasa. Stres kronis dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan mental dan fisik seperti tekanan darah tinggi, masalah tidur dan depresi.
Aktivitas seksual membantu mengurangi kadar hormon stres seperti adrenalin dan kortisol. Bukan hanya itu, bercinta juga merangsang produksi endorfin, yang secara alami dapat meningkatkan mood.
Memang, berhubungan intim memiliki signifikansi dalam prospek hidup seseorang. Peneliti juga menemukan wanita yang rutin melakukan hubungan intim seringkali memiliki risiko kanker payudara yang lebih kecil daripada mereka yang tidak melakukannya.
(Faesal Mubarok/kna)











































