4 Hal yang Terjadi pada Miss V jika Tak Bercinta Dalam Waktu Lama

4 Hal yang Terjadi pada Miss V jika Tak Bercinta Dalam Waktu Lama

Nala Andrianingsih - detikHealth
Selasa, 24 Okt 2023 20:30 WIB
4 Hal yang Terjadi pada Miss V jika Tak Bercinta Dalam Waktu Lama
Foto ilustrasi: iStock
Jakarta -

Memberikan jeda sementara waktu dalam kehidupan seks menjadi hal yang normal. Namun jika pasutri berhenti bercinta dalam waktu yang lama, apakah ada efek tertentu yang mungkin terjadi pasa tubuh?

Seks diketahui berkaitan erat dengan sekresi hormon kebahagiaan seperti dopamin dan oksitosin yang tidak hanya meningkatkan suasana hati, tetapi juga mencegah stres. Pikiran dan tubuh yang bahagia membuat seseorang tetap bugar dan sehat, bahkan hal ini bisa membantu memperkuat ikatan antara kedua pasangan.

Jadi jika pasutri berhenti melakukan hubungan seks dalam waktu yang lama, bakal seperti apa sih efeknya? Dikutip dari Healthshots, berikut beberapa hal yang terjadi pada vagina jika pasutri berhenti seks dalam waktu tertentu:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Orgasme lebih lambat atau tidak orgasme sama sekali

Hal ini bisa terjadi karena vagina membutuhkan waktu untuk kembali bereaksi setelah sekian lama tidak bercinta. Cukup normal terjadi pada semua orang yang berhubungan seks setelah jeda waktu yang lama.

ADVERTISEMENT

"Psikologi juga berperan dalam sekresi hormon. Oleh karena itu pemanasan sangat penting pada saat ini," kata Dr Shilpa Agarwal seorang konsultan ginekolog dan obstetri di Rumah Sakit Jaslok, Mumbai.

2. Vagina agak kering

Meski vagina bukanlah bagian yang kering, namun jenis pelumas alami yang dibutuhkan saat berhubungan seks hanya bisa dicapai saat sedang bergairah. Jika wanita lama tidak bercinta, bisa jadi vagina sedikit sulit untuk menghasilkan pelumas alami.

"Itu karena vagina sudah lama tidak terbiasa, oleh karena itu prosesnya ditunda. Karena kurangnya tindakan, aliran darah atau sirkulasi pembuluh darah tidak terjadi dan kekeringan terlihat. Gunakan pelumas untuk menghindari abrasi dalam kondisi seperti itu," saran Dr Agarwal.

3. Muncul rasa sakit saat kembali bercinta

Kekeringan pada vagina bisa memicu rasa sakit saat penetrasi. Selain itu, penurunan frekuensi bercinta dalam waktu yang lama mungkin menimbulkan rasa nyeri akibat kontraksi panggul.

Mengatasi kondisi ini, beberapa latihan otot dasar panggul bisa dicoba untuk mengendurkan otot.

4. Vagina lebih rentan infeksi

Ada kemungkinan, vagina lebih rentan terhadap infeksi bakteri jika aktivitas seks dilakukan setelah sekian lama wanita tak berhubungak seks.

"Meskipun tidak begitu umum, kami tidak dapat menyangkal kemungkinannya," kata Dr Agarwal.

Tidak berhubungan seks untuk sementara waktu memang bisa berdampak baik pada keseimbangan pH vagina. Namun di sisi lain, ada kemungkinan penetrasi menjadi sulit dilakukan ketika wanita kembali bercinta, misalnya karena penurunan kelembaban di area vagina.

Mengatasinya, penggunaan pelumas dapat membantu saat bercinta. Aplikasikan secara perlahan untuk mencegah munculnya luka pada vagina ketika penetrasi.




(vyp/vyp)

Berita Terkait