Pengeroposan Tulang pada Perempuan Bisa Dilawan dengan Bodybuilding

Jakarta - Dibanding laki-laki, risiko pengeroposan tulang pada perempuan bisa dibilang lebih besar. Apalagi bila sudah masuk masa menopause. Untungnya, pengeroposan tulang pada perempuan bisa dilawan dengan bodybuilding.

"Bisa, sebab dengan berolahraga dapat memberikan tekanan-tekanan pada tulang panjangnya," tutur dr Michael Triangto, SpKO, ahli kesehatan olahraga dari RS Mitra Kemayoran, saat berbincang dengan detikHealth, seperti ditulis pada Rabu (12/6/2013).

Menurut dr Michael, jenis olahraga yang dapat dilakukan untuk memperkuat tulang adalah olahraga kardio, angkat beban (barbel), atau dengan menggunakan kursi.

1. Latihan kardio bisa dilakukan dengan jalan cepat sambil membawa beban, rompi, atau barbel. "Jadi kalau osteoporosis kalau sudah tua, tetapi latihan ini juga dapat membuat jantung lebih baik dan tulang menjadi lebih kuat," tambah dr Michael.

2. Angkat beban jika tidak ada barbel bisa dengan menggunakan body weight atau berat tubuh sendiri. Caranya, posisikan tangan di belakang kursi kemudian badan lurus, kaki lurus dan bertumpu pada lengan (dips).

3. Bangun dari kursi juga bisa menjadi latihan atau dengan mendorong tembok, sebab gerakan mendorong tembok dapat memberikan dampak yang baik pada tulang panggul dan tulang belakang.

Hampir senada dengan dr Michael, instruktur fitnes Dicky Ramadhani, mengatakan produksi dan serapan kalsium ke tulang akan menjadi lebih baik dan maksimal dengan latihan beban.

"Intinya pengeroposan tulang (pada pria atau wanita) terjadi akibat tidak cukupnya konsumsi kalsium dari makanan, juga kalsium yang diproduksi oleh tulang sendiri tidak maksimal. Jadi, bukan body buildingnya yang disasar, tapi respons tulang terhadap latihan beban yang terukur akan membuat tubuh (dan tulang) menjadi lebih kuat," ujar Dicky yang merupakan instruktur di Celebrity Fitness.

(mer/vta)