"Iya bisa saja, umumnya orang yang punya diabetes atau ada kelainan lain akan kambuh penyakitnya karena kalorinya kurang diatur," kata praktisi kesehatan dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Dr Ari Fahrial Syam, SpPD seperti ditulis pada Rabu (1/8/2013).
Soal pengaturan kalori, dr Ari memberikan peringatan pada pasien diabetes. Menurutnya, berbagai menu makan enak mendorong orang untuk makan berlebihan sehingga kadar gulanya tidak terkontrol. Apalagi saat Lebaran, banyak sajian sirup yang gulanya tinggi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Termasuk minuman soda, karena itu kan mengandung natrium," kata dr Ari.
Bagi yang memiliki riwayat asam urat, dr Ari menyarankan untuk tidak berlebihan mengonsumsi jeroan atau sea food meski mungkin makanan tersebut akan banyak ditemui saat Lebaran. Makanan-makanan tersebut mengandung protein tertentu yang bisa memicu serangan asam urat.
Tak lupa, dr Ari juga mengingatkan untuk menjaga kadar kolesterol sebab hampir semua menu Lebaran mengangung santan. Santan sendiri memang bukan kolesterol, namun lemak nabatinya bisa memicu produksi kolesterol dalam tubuh manusia jika dikonsumsi berlebihan apalagi setelah dipanaskan berulang-ulang.
Kalaupun terpaksa harus mengonsumsi makanan tersebut, disarankan untuk tidak berlebihan. Selain itu, dr Ari juga menyarankan untuk mengimbanginya dengan makan sayur misalnya sayur bening bayam. Bisa juga dengan makan jeruk yang banyak mengandung vitamin C.
(up/vta)











































