Kangkung yang tumbuh subur di daerah tropis dan subtropis ini merupakan bahan makanan favorit di sekitar Asia Tenggara. Di Indonesia sendiri, kuliner kangkung dapat ditemukan mulai dari restoran kelas atas hingga warung-warung di pinggir jalan.
Di balik tenarnya kangkung sebagai makanan terdapat mitos yang mengatakan kangkung menimbulkan kantuk. Akan tetapi, kebenaran dari mitos ini hingga sekarang masih belum dapat dibuktikan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penjelasan ilmiah yang dapat diberikan di balik mitos kangkung yang dapat meyebabkan kantuk adalah karena faktor kekenyangan seperti yang dijelaskan oleh dr Titi Sekarindah, dokter gizi di RS Pusat Pertamina Jakarta.
"Tidak benar itu. Mungkin karena makan kenyang bisa. darah terkumpul di usus untuk proses metabolisme dan penyerapan makanan. sehingga aliran darah ke otak berkurang dan membuat orang ngantuk," kata dr Titi.
Satu hal namun yang sudah terbukti secara ilmiah, kangkung memiliki kandungan dengan manfaat yang lebih banyak daripada mitos negatif mengenainya.
(up/up)











































