Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Kementerian Kesehatan RI menganjurkan masyarakat yang sehat maupun yang memiliki gejala sakit untuk menggunakan masker, dalam rangka mencegah penularan COVID-19. Menurut keterangan WHO, masker kain berlapis dapat menjadi alternatif selain masker medis.
Penggunaan masker terbukti dapat menurunkan risiko penyebaran COVID-19. Sebab, penyakit ini menyebar lewat droplet (cairan) yang keluar dari mulut dan hidung. Penggunaan masker mencegah seseorang memancarkan droplet ke orang lain, atau terpapar droplet dari orang di sekitarnya.
Selain untuk mencegah penyebaran COVID-19, pengadaan masker kain juga membuka peluang bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk mendapatkan penghasilan. Di saat daya beli masyarakat menurun, sejumlah UMKM multi bidang beralih memproduksi masker karena adanya kebutuhan yang tinggi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di samping fungsinya sebagai alat pelindung diri (APD), masker kain kini juga dapat dijadikan salah satu item fashion yang mendukung penampilan. Para produsen membuat beragam desain dan motif masker kain, untuk memenuhi selera konsumen. Seperti halnya masker fashionable hasil kolaborasi teranyar I'M Coco dengan Aksi Cepat Tanggap atau dikenal dengan ACT, dapat dilihat DISINI.
ACT adalah sebuah organisasi nirlaba yang fokus pada penyaluran donasi/bantuan dari para dermawan yang langsung disampaikan ke titik paling terdampak saat suatu bencana atau musibah melanda. Berbagai gerakan digulirkan ACT untuk membantu masyarakat bangkit dari keterpurukan. Beberapa gerakan yang dijalankan ACT, antara lain 'Bersama Lawan Corona', 'Aksi Bantu Indonesia', dan 'Gerakan Nasional Lumbung Sedekah Pangan', dan 'Bangkit Bangsaku'. Gerakan sosial ACT bertujuan untuk membantu masyarakat dalam tiga aspek, yakni sosial, ekonomi, dan Kesehatan.
Masker kolaborasi I'M Coco dan ACT (Aksi Cepat Tanggap) didesain oleh ilustrator lokal yang memenangkan sayembara di media sosial sejak bulan Juni 2020 lalu. Masker diproduksi dengan desain khusus dalam bahan scuba premium yang dibuat dalam jumlah terbatas.
Inaco hanya menyediakan 1.000 lembar masker yang dijual seharga Rp 19.900. Sahabat Coco yang membeli masker kolaborasi I'M Coco dan ACT akan mendapatkan masker, produk I'M Coco, sekaligus ikut berdonasi untuk sesama masyarakat Indonesia. Seluruh keuntungan dari penjualan masker didonasikan untuk tujuan kemanusiaan, yakni membantu masyarakat terdampak COVID-19, seperti orang-orang yang kehilangan pekerjaan. COCOMAN sebagai perwakilan dari Inaco I'M COCO akan menyerahkan langsung donasi para sahabat kepada pihak ACT.
Bagi ACT, program kemanusiaan lewat pembelian masker bersama I'M Coco merupakan salah satu cara unik untuk menggerakkan dan membangun solidaritas sesama untuk membantu masyarakat selama pandemi COVID-19. Sejak pandemi terjadi di Indonesia, ACT secara aktif melakukan berbagai Gerakan sosial.
Masker berbahan kain scuba diketahui lebih resisten terhadap cairan dan praktis digunakan. Sahabat Coco bisa menambahkan filter masker atau tisu di bagian belakang masker untuk menambah kemampuan penyaringan partikel yang lebih kecil.
Di masa pandemi yang rentan penyakit, di samping wajib mengenakan masker, Sahabat Coco juga harus rajin mencuci tangan, menjaga kesehatan juga kebutuhan gizi harus terpenuhi agar tubuh kuat untuk terhindar dari berbagai potensi penyakit. I'M Coco dengan jus buah alami yang mengandung vitamin C dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh dengan cara seru ditambah potongan Nata De Coco Renyah yang juga mengenyangkan.
Yuk dapatkan masker keren sekaligus berdonasi di sini. Cek Link di bio Instagram @imcocoid, dan pilih masker favoritmu. Temukan I'M Coco dan produk lainnya dari Inaco di sini atau di sini.
(adv/adv)










































