Kanker pada anak masih menjadi momok yang menakutkan bagi masyarakat Indonesia. Pasalnya penyakit yang termasuk tidak menular pada anak ini merupakan salah satu yang menyebabkan kematian yang paling tinggi di Indonesia.
Hingga saat ini memang belum adanya data yang update mengenai jumlah penderita kanker pada anak di Indonesia. Data terakhir yang dipaparkan Kementerian Kesehatan berdasarkan data dari Globocan tahun 2020 diestimasikan terdapat 11.156 kasus baru kanker pada anak usia 0-19 tahun di Indonesia.
Permasalahan utamanya mungkin saja karena ketidaktahuan, kesalahan diagnosa, keterlambatan dan atau kesalahan penanganan, sehingga yang sering terjadi adalah pengobatan yang tepat dilakukan ketika pasien sudah dalam stadium tinggi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setidaknya ada sekitar 8 jenis kanker yang bisa menyerang anak-anak. Salah satunya adalah Retinoblastoma (RB) atau kanker mata. Umumnya tumor ganas pada mata ini ditemukan pada anak dengan usia di bawah 4-5 tahun.
Maka sebagai upaya pencegahan (preventif), dan sekaligus bagian dari pelayanan masyarakatnya, Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI) secara rutin mengadakan kegiatan sosialisasi & edukasi mengenai pengenalan gejala dan tanda kanker pada anak.
Hal ini dilakukan agar semakin banyak orang awam memiliki sedikit pengetahuan untuk bisa menolong anak-anak di sekitar mereka terutama dengan gejala dininya terutama soal Retinoblastoma.
Untuk itu, YKAKI bersama detikcom mengadakan webinar dengan topik 'Penanganan dan Pengendalian Kanker Anak di Indonesia seri ke 2'. Webinar ini akan menghadirkan beberapa narasumber yang akan memberikan pandangannya soal perkembangan penanganan dan penanggulangan kanker pada anak.
Kami menghadirkan Ibu Dr. Lestari Moerdijat, S.S., M.M - Wakil Ketua MPR RI yang memiliki perhatian dan kepedulian terhadap upaya penanganan kanker pada anak.
Direktur P2PTM (Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular - TVC), Kemenkes dr. Eva Susanti, SKp, MKes yang akan memberikan pandangan dari sisi pemerintah terkait kanker anak di Indonesia, yang merupakan salah satu dari jenis penyakit tidak menular dan yang memberikan kontribusi kematian tertinggi.
Selain itu hadir juga Duta YKAKI Retno Palupi Noya yang memberikan pengamatan dan pengalamannya tentang kegiatan YKAKI untuk para anak penderita kanker.
Dari sisi medis, Ahli Kanker Mata Anak, RS Cicendo, Bandung dr.Anne Susanty, SpA(K), MKes yang akan berbicara soal pengenalan gejala dan tanda dini kanker mata (retinoblastoma) pada Anak.
Webinar ini juga akan menghadirkan salah seorang Penyintas Kanker Mata yang akan menyampaikan pengalaman dan perjuangannya, serta seorang Guru dari fasilitas Pendidikan 'Sekolah-ku'yang disediakan YKAKI.
Acara ini didukung oleh ACE Indonesia dan dapat disaksikan melalui link detik.com/harikankeranak pada Rabu 15 Februari 2023 pukul 13.00 WIB. Pada kesempatan ini, YKAKI juga mengajak berdonasi untuk mendukung kesembuhan anak-anak penderita kanker yang masih berjuang melawan penyakitnya.
Donasi tersebut dapat disalurkan melalui rekening BCA 267 301 7002 a/n Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia profile YKAKI:https://ykaki.org.
(adv/adv)










































