Namun baru memasuki pekan ke-25, Stacey mengalami pendarahan hebat. Stacey pun dilarikan ke Derriford Hospital, Plymouth untuk menjalani proses persalinan.
Tepat pada tanggal 12 Mei tahun ini, ibu muda itu melahirkan bayi kembar laki-laki dan perempuan yang diberi nama Mia dan Harrison. Mia dilahirkan secara alami meskipun beratnya hanya 0,95 kg. Sedangkan Harrison diinduksi lahir 18 menit kemudian setelah sang ibu dinyatakan mengalami sepsis. Berat Harrison juga hanya 0,99 kg.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka tidak menangis saat lahir, bahkan tidak ada pergerakan. Penampakan mereka juga tidak seperti bayi," tutur AJ seperti dikutip dari Daily Mail, Selasa (10/11/2015).
Untungnya tim dokter segera melakukan resusitasi sehingga kondisi keduanya menjadi normal, begitu juga dengan peluang hidup mereka. Dari yang semula yang hanya 20 persen menjadi 40-50 persen di hari kelima pasca persalinan.
Baca juga: Waspada! Ibu Hamil dengan Infeksi Mulut Berisiko Lahirkan Bayi Prematur
Namun uniknya, setelah keduanya dinyatakan sudah bisa bernapas lagi, tim dokter memasukkan keduanya ke dalam kantung plastik untuk menjaga agar tubuh dua bersaudara itu tetap hangat. Kemudian mereka dilarikan ke ruang perawatan intensif, dan berada di sana selama tiga bulan.
"Ini di luar perkiraan kami, seperti melihat makan malam seseorang di dalam kantung sandwich," imbuh AJ.
Mia dan Harrison akhirnya boleh digendong oleh kedua orang tuanya. (Foto: SWNS.com) |
Menurut hasil pengamatan dokter, sejumlah komplikasi juga ditemukan pada Mia dan Harrison. Pertama, di jantung keduanya sama-sama terdapat lubang, kemudian otak mereka mengalami pendarahan sehingga transfusi darah harus terus dilakukan. Bahkan Mia dan Harrison dikatakan terserang infeksi yang bisa berakibat fatal bila tak segera mendapatkan penanganan.
Di dua minggu pertama, keduanya tak boleh disentuh siapapun, apalagi digendong. Namun memasuki minggu kelima, kondisi fisik Mia dianggap sudah cukup kuat sehingga mereka dapat memindahkannya ke Musgrove Park Hospital, Taunton, Somerset yang letaknya lebih dekat dengan rumah mereka. Harrison kemudian menyusul satu pekan berikutnya.
Setelah menghabiskan waktu selama enam bulan di rumah sakit, akhirnya adik-adik dari Eloise (7) ini pun diperbolehkan pulang ke rumah mereka di Bridgwater, Somerset. Kondisi keduanya sudah lebih stabil dengan berat badan yang terus bertambah: Mia mencapai 5,57 kg, dan Harrison 4,59 kg.
Meski awalnya sempat gugup ketika membawa si kecil pulang, namun perlahan tapi pasti keduanya tumbuh dengan baik.
Baca juga: Lahir Prematur, Bayi ini Disimpan dalam Kotak Sandwich
Kelahiran prematur dikatakan sebagai salah satu pemicu kematian terbesar pada bayi. Ketika lahir pun tubuh mereka sangat rentan kehilangan temperatur normalnya, sehingga tim medis biasanya menggunakan berbagai jenis kantung, semisal kantung plastik untuk mencegah hipotermia pada bayi prematur. (lll/up)












































Mia dan Harrison akhirnya boleh digendong oleh kedua orang tuanya. (Foto: SWNS.com)