"Jelaskan saja pada anak bahwa apa yang dilakukan merupakan bentuk dari kasih sayang antara ayah dan ibunya yang bisa dilakukan ketika sudah menjadi ayah atau ibu," terang Ayah Edy, Praktisi Multiple Intelligence & Holistic Learning.
Lebih lanjut, ayah Eddy menjelaskan jangan bohongi anak tentang apa yang dilakukan orang tua. Tetapi, perlu dijelaskan bahwa 'kegiatan' tersebut hanya boleh dilakukan ketika sudah menikah dan saat si anak menjadi ayah atau ibu.
"Seiring bertambahnya usia nanti anak juga akan mengerti melalui instingnya kok. Misal saat menikah nanti, berhubungan suami istri akan terjadi secara naluriah," tambah Ayah Edi dalam Talkshow 'Pentingnya Pendidikan Seks Usia Dini Bagi Masa Depan Anak' di Graha Unilever, Jl Jend Gatot Soebroto, Jakarta, Jumat (8/8/2014).
Terutama untuk yang memiliki tempat tinggal terbatas, misalnya di rumah kontrakan yang terdiri dari beberapa petak, sebaiknya orang tua membuat sekat tersendiri yang akan digunakan ketika akan bercinta. Atau, lakukan di ruangan lain, jangan suruh anak yang pindah dari kamar tidur.
Sama halnya seperti berciuman, anak bisa diajari jika berciuman adalah bentuk kasih sayang. Ada pula bentuk ekspresi kasih sayang lain seperti cium pipi atau memeluk. Dapat pula diberi pengertian pada anak bahwa berciuman bisa menularkan penyakit dengan bertemunya dua mulut. Di mana pada mulut terdapat banyak bakteri.
"Kalau anak sudah usia sekolah, 7-8 tahun sudah bisa kok mulai dilatih tidur di kamar sendiri," tandas Ayah Edi.
(rdn/ajg)