Bayi Kembar Unik di Brazil Ini Bisa Jadi Kunci Kalahkan Zika

Bayi Kembar Unik di Brazil Ini Bisa Jadi Kunci Kalahkan Zika

Muhamad Reza Sulaiman - detikHealth
Selasa, 10 Mei 2016 12:35 WIB
Bayi Kembar Unik di Brazil Ini Bisa Jadi Kunci Kalahkan Zika
Foto: Reuters/Nacho Doce
Jakarta - Sepasang bayi kembar yang lahir di Sao Paulo, Brazil, disebut peneliti bisa menjadi kunci mengalahkan virus Zika. Sebabnya, bayi kembar ini lahir dengan kondisi unik dari ibu yang positif mengidap virus Zika.

Jaqueline Jessica Silva de Oliveira (25) kaget bukan main saat melakukan pemeriksaan ultrasonografi (USG) kehamilannya. Dokter mengatakan salah satu bayinya mengidap mikrosefali. Setelah dilakukan tes darah, Jaqueline positif mengidap Zika dan kemungkinan besar menyebabkan mikrosefali pada anaknya.

"Setelah aku tahu salah satu anakku mengidap mikrosefali, aku seakan-akan jatuh ke dalam bumi. Sebagai seorang ibu, aku selalu berharap mereka lahir dalam keadaan normal dan sehat, aku bahkan mengira dokter melakukan kesalahan saat pemeriksaan USG," tutur Jaqueline, dikutip dari Reuters, Selasa (10/5/2016).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Kasus Mikrosefali Terkait Zika di Brazil Stabil di Angka 4.908

Jaqueline menggendong Lucas (kiri) dan Laura (kanan) (Reuters/Nacho Doce)
Bayi kembar yang diberi namaLucas danLaura tersebut lahir dengan selamat November tahun lalu. Meski kembar, perbedaan antara keduanya sangat jelas terlihat.
Lucas memiliki besar kepala normal dan sampai saat ini tumbuh seperti kebanyakan bayi lainnya. Sementara saudarinya, Laura, lahir dengan ukuran kepala yang kecil akibat mikrosefali. Laura juga harus menjalani terapi rutin bersama dokter saraf dan fisioterapis untuk menstimulasi tumbuh kembangnya.

Jaqueline sendiri sudah memiliki dua anak sebelumnya. Ia mengatakan meski tahu biaya yang diperlukan untuk mengasuh empat anak, dengan satu di antaranya memiliki gangguan tumbuh kembang, ia tetap bersyukur dan mengatakan kondisi Laura bukanlah hal yang perlu dianggap musibah.

"Aku berterima kasih pada Tuhan yang sudah memberikannya kepadaku. Aku tak akan pernah meninggalkannya. Dokter-dokter mengatakan bayi-bayiku memiliki kondisi unik dan Lucas bisa membantu anak-anak lainnya terhindar dari mikrosefali," ungkapnya.

Jaqueline berfoto selfie bersama ibu dan 4 anaknya. (Reuters/Nacho Doce)

Kunci Mengalahkan Zika

Kasus di mana hanya satu dari sepasang bayi kembar yang mengidap penyakit memang sudah pernah tercatat sebelumnya. Hal ini lebih disebabkan kepada interaksi ibu hamil kepada lingkungan serta masalah genetik.

Mayana Zatz, direktur Human Genome Research Center, Sai Paulo University, mengatakan Lucas dan Laura merupakan salah satu dari lima pasang bayi kembar yang sedang ia teliti. Kasus bayi kembar dengan salah satunya mengidap mikrosefali pertama kali ditemukan awal tahun lalu, ketika Zika baru-baru saja ditemukan di Brazil.

Laura sedang diukur lingkar kepalanya. (Reuters/Nacho Doce)

"Bayi-bayi ini bisa memberikan kita jawaban. Apa yang membuat salah satu dari mereka terserang Zika dan satunya lagi tidak? Apakah karena faktor genetik? Adakah genome yang bisa menangkal infeksi Zika? Pertanyaan-pertanyaan inilah yang sedang coba kami jawab," tutur Zatz.

Penelitian terbaru menyebut Zika berdiam di plasenta sebelum akhirnya menyerang otak janin. Oleh karena itu, Zatz mengatakan kemungkinan pertama adalah bisa saja Zika hanya menyerang salah satu plasenta janin dan tidak menyerang yang lainnya.

Kemungkinan kedua, Zika menyerang kedua plasenta janin dan sama-sama masuk ke otak. Bedanya, neuron di salah satu bayi mampu menangkal serangan ini sementara bayi lainnya tidak.

"Kemungkinan ketiga adalah Zika mengaktifkan gen yang menyebabkan bayi mengalami mikrosefali. Ada kurang lebih 15 genyang bisa disebut sebagai pencetus mikrosefali. Kemungkinan ini yang sedang kami investigasi," pungkasnya.

Laura sedang menjalani salah satu penelitian. (Reuters/Nacho Doce)

Baca juga: Billboard ini Diklaim Bantu Membasmi Nyamuk Pembawa Virus Zika
Halaman 2 dari 1
(mrs/vit)

Berita Terkait